Steemit Engagement Challenge S9-W5: "Seeing is believing" versus "Knowing is believing"

edit by picarts
source

---

Halo Steemians semuanya, kembali berjumpa dalam Steemit Engagement Challenge S9-W5 dengan judul "Seeing is believing" versus "Knowing is believing".

Saya ingin mengundang sahabat @miswarofficiall, @chopper46 dan @itikna09 untuk terlibat dalam kontes ini. Mari kita terus mendukung dan berpartisipasi dalam setiap topik yang diberikan. Terimakasih 🙏.

Tuliskan pengertianmu tentang dua ungkapan singkat di atas.

source

Melihat adalah percaya berarti kita percaya dan meyakini sesuatu karena telah melihat dengan mata kepala sendiri.,bukan karena sumber dari orang lain atau informasi dari media. Ini sifatnya lebih rasional karena adanya bukti nyata yang hadir dalam pandangan dan pikiran kita. Dan ini tidak terbantahkan dan tidak dapat disangkal.

"Mengetahui adalah percaya" bermakna kita meyakininya tanpa harus melihat langsung suatu objek atau suatu informasi. Ini lebih kepada menggunakan nalar dan analisis. Dan ini sifatnya tidak terlalu akurat. Bisa jadi kita salah dalam kepercayaan itu, ini disebabkan karena kita hanya mengandalkan pikiran dan hati tanpa melibatkan indera penglihatan.

Akan tetapi dalam konteks agama, istilah ini dapat kita jadikan sebagai pegangan tanpa harus melihat dengan mata. Kita hanya perlu belajar ilmu agama dengan baik dan benar, dengan begitu kita akan dapat percaya pada kebenaran Tuhan dan ajaran agama sebagai pedoman hidup kita.

Berikan contoh "Melihat itu Percaya" vs. "Mengetahui itu Percaya", misalnya bisa berdasarkan pengalaman pribadi atau bisa juga ditulis dalam kerangka ilmu pengetahuan, filsafat, agama dan seni.

source

---

Sebagai contoh perbandingan hari ini saya diberi tahu kan oleh seorang sahabat bahwa dia akan menikah dan mengundang saya untuk menghadirinya. Sebelum saya datang, saya belum percaya sepenuhnya. Tetapi setelah datang dan melihat langsung acara pernikahan itu, saya baru percaya dan yakin tentang informasi tersebut.

Dalam konteks agama, istilah "Mengetahui adalah percaya" itu lebih relevan dan dapat diyakini sebagai suatu kebenaran. Sebagai contoh kita percaya tentang Tuhan, tetapi kita tidak pernah melihatnya. Ini lebih dalam pemahamannya terkait dengan iman seseorang. Sebagai manusia yang beragama dan beriman saya setuju bahwa dalam masalah agama dan keyakinan istilah mengetahui adalah percaya dapat dijadikan sebagai referensi dalam kehidupan tanpa adanya keraguan sedikitpun .

Apa pesan moral yang bisa diambil dari ungkapan tersebut.

source

---

Beberapa pesan moral yang bisa kita ambil dari pernyataan tersebut adalah sesuatu harus kita buktikan terlebih dengan melihat langsung untuk dapat diambil kesimpulan benar atau tidaknya suatu kejadian atau suatu informasi sebelum kita memutuskan untuk mempercayainya. Karena terkadang bisa jadi informasi yang kita dapatkan adalah suatu Kebohongan dan palsu.

Namun berbeda dalam permasalahan agama dan kepercayaan. Kita tidak harus melihatnya dengan mata kepala untuk meyakini tentang pengetahuan kita terhadap ilmu dan ajaran tersebut. Kita hanya perlu menggunakan logika dan mata hati untuk menerima setiap pengetahuan yang kita dapatkan, dan itu yang disebut "Mengetahui adalah percaya".

---

---

SALAM

@chefdanie

TENTANG SAYA