Membicarakan diri sendiri adalah seni yang tertanam dalam jiwa manusia. Betapa kita tampaknya lebih menikmati berbicara tentang diri sendiri daripada mendengarkan. Tanpa disadari, kita jadi pusat cerita dan lupa kalau ada orang lain di sana yang juga kepingin didengar.
Menceritakan diri sendiri adalah sebentuk gratifikasi yang tak bisa ditolak, yang sebanding dengan mendapat setumpuk uang atau hadiah mahal.
Tidak percaya? Penelitian oleh Jason Mitchell dan Diana Tamir dari Harvard University menjawabnya. Hasilnya menunjukkan bahwa otak kita bereaksi secara spesifik saat kita membicarakan diri kita sendiri—respon yang mirip dengan saat kita menerima uang atau penghargaan.
Nah, apakah itu sebuah kebetulan? Tentu tidak. Respon tersebut adalah bentuk langsung dari bagaimana kesenangan luar biasa justru terletak dalam kegiatan yang kita anggap "sepele" ini (dan di sinilah manusia menunjukkan sisi ke-aku-annya).
Jadi, yang namanya self-sharing atau pengungkapan diri ini ternyata bukan cuma membuat kita senang. Justru ada semacam tombol di otak yang bikin kita merasa dapat "reward" setiap kali kita menceritakan diri kita.
Bahkan, dalam salah satu eksperimen mereka, peserta lebih milih langsung ngobrol tentang diri mereka daripada menunggu lebih lama untuk dapat uang lebih banyak. Baca lebih lanjut mengenai eksperimen Jason Mitchell dan Diana Tamir di sini.
Saat seseorang mengatakan "aku punya cerita nih" atau "tahu gak sih apa yang terjadi padaku minggu lalu?" percayalah itu bukan cuma basa-basi busuk. Itu adalah sinyal dari otak si pembicara bahwa ia siap untuk menjadi pusat perhatian dan siap juga untuk mengklaim panggung utama dalam percakapan.
Seperti dalam eksperimen Mitchell dan Tamir tadi, manusia bahkan bersedia menukar uang dengan kesempatan untuk bicara tentang diri mereka sendiri. Tidak peduli seberapa banyak uang yang mereka dapatkan jika mereka menunggu sebentar lagi. Dorongan untuk segera berbicara begitu kuat sehingga banyak yang memilih jalan pintas untuk berbicara sekarang, uang bisa belakangan.
Di dalam percakapan sehari-hari, kita mesti pernah bertemu orang yang dominannya pake banget. Mereka terus berbicara tentang hidupnya, pencapaiannya, bahkan kadang cerita yang nggak kita tanya. Orang-orang oversharers selalu asik sendiri dengan cerita mereka, tanpa memberi kesempatan orang lain buat masuk. Nggak heran kan kalau akhirnya kita jadi malas buat ngobrol sama orang kayak gini.
Dalam setiap obrolan, seharusnya ada timing yang pas sebagaimana halnya dalam permainan pingpong. Bola harusnya bisa balik ke lawan agar mereka juga punya kesempatan untuk bermain. Tapi kalau kita terus aja melempar bola ke tembok mana asik, yakan?
Begitu juga dengan percakapan. Percakapan harusnya berlangsung dua arah, bukan satu orang nyerocos terus sementara yang lain cuma ngangguk-ngangguk.
Lalu apakah kita harus berhenti berbicara tentang diri sendiri? Nggak juga. Satu hal yang perlu diingat adalah betapa pentingnya menjadi pendengar yang baik. Anda pasti ingat dengan istilah "mendengarkan adalah setengah dari berbicara." Saat kita memberi ruang bagi orang lain untuk berbicara, kita menunjukkan bahwa kita menghargai mereka.
Mendengarkan itu seni yang mulai dilupakan, namun tidak ada salahnya untuk kita mulai belajar lagi. Siapa tahu nantinya dengan mendengarkan orang lain, kita juga akan lebih memahami diri kita sendiri. Atau bisa saja dapat perspektif baru yang mungkin selama ini kita lewatkan. Jadi, ayo mulai belajar mendengarkan lebih baik!
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Well said! A man came to the house yesterday to give an estimate for some electrical work. He talked and talked and talked. I lost count how many time he said "me" and "I". There is some intoxicating effect there. Some control issues? You're not going to change them. So just listen for a little bit and then remember you have something you have to do. If you need help with something most likely they would be more than willing to help you.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
My daughter had a teacher say nôh after every few words... I still hear him. It's 4 or 5 years later.. At a certain point we only vounted how many times he repeated nôh... I was not even in his classroom or at school (how to brainwash someone). ☹️
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
When he says ‘nôh,’ I assume he’s referring to himself, like saying ‘me’ or ‘I.’
It is understandable if someone mentions themselves frequently in a classroom setting. Maybe they’re trying to teach by sharing personal experiences as examples. But outside of class, it starts to feel a bit off. It could be a sign of narcissism or even Narcissistic Personality Disorder (NPD). Who knows?
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
No, it's more like "well" or "uhum" ... said every few words. He is doing it outside the classroom since I never been inside. Ít's how he talks. Many people do this, mainly men by the way, most likely because they are not able to formulate a sentence and need time to think or it grew into an annoying habit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
There could be many reasons why someone struggles to articulate their thoughts when speaking. A listening issue may be at play. It could be that they talk far more than they listen or they’ve spent too long listening without anyone paying them any mind. It’s all about finding the right balance.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
or they rarely talk.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Agreed! Persuasion can take many forms, and one of the most effective is rooted in psychology. When we give someone our full attention, they are likely to reciprocate, essentially ‘paying’ us back with their own attention.
This is a form of symbolic interaction. As emotional beings, we humans seek validation through respect and appreciation. Listening is one of the key ways to convey these emotions.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Nice. Just what I needed to hear. Funny how that happens. Perfect. Thank you.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Appeal to community members:
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit