Memperingati Isra' Mi'raj disekolah

Hai Sobat Steem...!!

Sepertinya Saya telah lama tidak menerbitkan postingan, kira kira satu minggu saya tidak aktif disebabkan oleh banyaknya kesibukan, namun saya selalu aktif memberikan dukungan melalui kurasi postingan berkualitas walaupun tidak sempat banyak membaca. Akhir akhir ini saya selalu disibukkan dengan banyak pekerjaan.

Hari ini, saya melihat ada beberapa foto kegiatan saya dihari jum'at di galeri ponsel. Mumpung ada sedikit waktu untuk menulis. Mari langsung saja keintinya....

Sehari sebelumnya, saya mendapat teguran dari pimpinan sekolah bahwa saya termasuk. Salah satu guru yang paling banyak tidak ikut berpartisipasi pada pembacaan yasin di hari jum'at pagi, sebenarnya data tersebut keliru yang disebabkan kelalaian sendiri. Saya tidak melakukan paraf pada absensi baca yasin walaupun saya selalu perpartisipasi dalam pembacaan yasin bersama di lapangan.

Saya tidak mempermasalahkan hal tersebut, yang terpenting saya ikut berpartisipasi. Nah pada jum'at di minggu ini memiliki agenda khusus memperingati isra' dan mi'raj, pastinya akan banyak guru yang hadir pada jum'at pagi, begitupun saya sebab kami telah mengundang mubaliq untuk memberikan cerqmah tentang perjalanan nabi Muhammad SAW dalam isra' dan mi'raj sebagai edukasi bagi kita semua

Stelah selesainya agenda ceramah, Saya dan beberapa rekan lainnya di minta untuk menemani mubaliq di ruang pimpinan sekolah. Pada prinsipnya, saya enggan untuk menemani, namun guru laki laki di temoat kerjaku sangat minim sehingga tidak bisa ku tolak. Kopi , teh dan sejumlah hidangan berupa kue telah tersaji di ruangan. Mumpung belum sarapan mengambil kesempatan dengan mencicipi beberapa kue, mengingat aku akan masuk kelas.

Tidak rugi berada di ruang kepala sekolah, sebab dapat menambah sedikit wawasan tentang agama melalui perbincangan dengan seorang mubaliq, kebetulan beliau juga seorang guru sekolah menengah jadi pembicaraan berlangsung seru. Sayangnya ustad tersebut juga akan masuk kelas di tempatnya bekerja, jadi pembicaraan kami terhenti karena tugas masing masing

Selanjutnya saya melepaskan beliau di gerbang sekolah dengan saling bersalaman. Siswa masih banyak berada di luar kelas terutama di kantin, saya datang dan meminta para siswa segera masuk kelas untuk mulai pembelajaran, dua jam pertama telah berakhir karena siswa berada di halaman sekolah untuk mendengar ceramah, jadi saya hanya mengajar dua jam di hari ini, sehingga materi yang saya berikan sangat terbatas

Akhirnya bel berdering tanda pembelajaran di tutup, saya memberikan tugas kepada siswa untuk mengejar pembelajaran yang tertinggal, mudah mudahan siswa dapat belajar dengan mudah

Sobat sekalian cukup sekian dulu ocehan saya, insyaallah besok kita bertemu lagi dengan ocehan lainnya terima kasih

Wasaalam