Sang malam bertitah di ujung remang menjelang pagi
Bangunkan jiwa dari segala hening sang nurani
Fajar menyingsing di ufuk langit semesta hari
Hangat menyapa kala menyibak selimut hati
Rindu memercik menggenang dalam tetesan air mata jiwa
Bergulir jatuh membasahi dinding sukma
Tiada kata yang terucap di kedalamannya
Hilang lenyap bagaikan angin tak teraba
Tasbih-tasbih jiwa memuja sang pemiliknya
Menyusuri ruang kosong tak berpintu serta berjendela
Bersandar pasrah dalam pangkuan dekapan rasa
Heningkan hati dan jiwa saat melebur dalam cintaNya
Pada malam yang terhampar sunyi
Pada jeruji waktu yang menyelubungi
Aksara tertidur bersama kebisuan hati
Melenyapkan jutaan kata di balik kesah mimpi
Merangkai cinta yang tak ingin di kenang lagi
Laksana sebuah bingkai potret kosong di pandang
Sucikan pikiran dan hati dalam putaran tasbih
Jadikan harapan dan mimpi di atas bayang-bayang
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit