MIN 4 Kota Lhokseumawe mengadakan bazar untuk melatih kemampuan menjadi wirausaha sejak dini.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pertama-tama saya ingin menyapa para sahabat steemiant semua dimanapun kalian berada. salam takzim dari saya dan salam kenal. nama saya @sriiza. semoga kalian sehat dan di beri keberkahan rezeki dan kesehatan.

Beberapa hari yang lalu kami telah memberi tahu kepada siswa akan di adakannya bazar. kami arahkan kelas 6 dan 5 lah yang berjualan di bazar. mereka terlebih dahulu melapor ke panitia jika ingin berjualan supaya tidak banyak jualan yang sama modelnya. biar laku semuanya jadi tidak ada yang tinggal nanti jualannya.

Mengantri untuk membeli kupon

Hari ini di Madrasah MIN 4 Kota Lhokseumawe akan menciptakan suasana yang sangat meriah karena akan ada kegiatan bazar yang diadakan di sekolah. Kegiatan ini melibatkan siswa-siswi dari kelas 5 dan 6 sebagai penjual. sedangkan kelas 3 dan 4 mereka akan menjadi pembeli. kami tidak memaksa seluruh siswa harus berjualan jadi siapa yang berminat saja berjualannya. Para siswa begitu bersemangat menyiapkan berbagai jenis barang untuk dijual diacara bazar tersebut. mulai dari makanan ringan, minuman, asesoris, hingga berbagai kerajinan tangan yang mereka buat sendiri.

Bazar ini bukan hanya sekadar acara jual beli saja tetapi juga sebagai bagian dari pembelajaran bagi siswa-siswi dan sekalian menyangkut dengan pembelajaran P5 yang bertema Wirausaha. Kami mengajarkan Mereka bagaimana cara berwirausahaan serta bagaimana cara mengatur uang walaupun kali ini pembeli hanya menggunakan kupon yang telah mereka beli terlebih dahulu. berinteraksi dengan pembeli, dan menawarkan barang mereka, serta melayani pembeli dengan ramah. serta bekerja sama dengan teman-teman sekelas.

Ceramah Nisfu Syakban

Selain kegiatan jual beli bazar pada hari ini kami tetapi juga diiringi dengan ceramah Nisfu Syakban karena cocok sekali di bekali ilmu tentang malam Nisfu Syakban yang di sampaikan langsung oleh Pengawas Madrasah. supaya mereka mengetahui apa itu malam Nisfu Syakban. Kami telah mengumpulkan para siswa di halaman madrasah untuk mendengar ceramah singkat yang bertema Nisfu Syakban.

Membantu siswa ku dalam menata dagangannya

Setelah ceramah selesai barulah siswa berjibaku mengeluarkan meja dan mengatur meja di depan kelas dengan rapi. barulah kemudian mereka menata barang dagangan yang telah mereka siapkan. saya sebagai wali kelas membantu mereka dalam menyiapkan dagangannya.

Hari yang menyenangkan buat siswa dalam menawarkan dagangannya

Di sepanjang kegiatan bazar berlangsung, terlihat banyaknya meja yang berjejer di depan kelas telah dipenuhi dengan barang-barang yang menarik perhatian para pengunjung, baik itu dari kalangan siswa, guru, maupun orang tua yang hadir yang sangat bersemangat untuk mendukung acara tersebut. tidak luput dari pengawas yang kami undang langsung untuk membuka acara bazar hari ini.

Bazar ini menjadi ajang bagi para siswa untuk menunjukkan kreativitas dan kemampuan mereka dalam berorganisasi dan berkomunikasi kepada pelanggan.

Para orang tua dan guru juga antusias berkeliling, melihat serta membeli barang-barang yang dijual oleh siswa siswi kami pada hari ini. dan memberi dukungan kepada siswa-siswi yang berjualan. Tak hanya itu, bazar ini juga membantu mempererat hubungan antara sekolah, siswa, dan orang tua yang telah bekerjasama menyukseskan acara bazar pada hari ini.

Para ibu guru juga tidak kalah antusiasnya daripada siswa dalam membeli barang dagangan siswa. ada yang sudah terisi penuh kantong hasil pencarian berkeliling mencari jajanan yang unik. kami juga tidak lupa mengabadikan momen seperti ini dengan berphoto ria bersama.

Alhamdulillah Kegiatan bazar hari ini berjalan dengan sukses dan penuh kegembiraan yang terlihat. memberikan pengalaman berharga bagi para siswa yang menjadi penjual pada hari ini menjadikan mereka pengalaman yang tidak akan mereka lupakan sampai mereka dewasa. yang nantinya bisa menjadi bekal untuk menghadapi tantangan di dunia nyata pada saat mereka dewasa.

Menukar kupon hasil penjualan dengan uang

Habis selesai bazar dan dagangan mereka habis barulah mereka menukarkan kupon dengan uang. mereka harus mengantri dalam menukarkan kupon hasil penjualan barang mereka hari ini. mereka tidak sabar untuk menukarkan kupon nampak sekali dari raut wajah mereka. mereka begitu bangga dengan hasil penjualan mereka dan dagangan mereka terjual dengan habis.

Sekian postingan saya hari ini, Terimakasih banyak atas dukungan sahabat steemiant semuanya sampai jumpa di blog saya selanjutnya..salam sejahtera buat kita semuanya...byee....byeee....

Wassalam
@sriiza