Selain rumah tempat seorang anak mendapatkan pendidikan pertama, sekolah juga menjadi tempat di mana anak mendapat pendidikan serta membantu membentuk karakter seorang siswa yang mana bukan orang tua lagi yang memberikan kita pendidikan namun guru lah yang menempa dan membantu siswa untuk mendapatkan pendidikan di sekolah. Orang tua tentu punya peran penting untuk bertanggung jawab atas pendidikan anaknya karena kita hidup harus memiliki pegangan ilmu serta pengetahuan untuk menjalankan masa depan.
Bicara tentang story at school aku jadi bernostalgia mengingat masa-masa sekolahku dari SD SMP hingga SMA yang paling berkesan adalah cerita saat SMA. Nggak terasa sekarang aku sudah berada di bangku kuliah semester akhir itu artinya sudah sekitar 7 tahun lebih aku berada di bangku SMA waktu itu. Gimana masa SMA aku juga banyak yang seharusnya aku rasakan namun terhalang karena adanya virus covid 19 yang sedang melanda saat itu hingga akhirnya sekolah ditutup, yang janjinya hanya 2 minggu namun ternyata hampir 2 tahun libur sekolah.
Ya jadi saat itu yang seharusnya di momen kelas 3 SMA kami bisa menghabiskan waktu sebelum berpisah memasuki kuliah namun tidak bisa terlaksanakan karena harus libur covid-19. Walau demikian di saat semua sekolah libur namun sekolahku tetap masuk tapi menggunakan pakaian biasa agar tidak ketahuan oleh orang-orang. Ya walaupun begitu masih banyak kok kenangan-kenangan yang sangat terkesan di benakku tidak hanya di kelas 3 SMA namun di kelas 1 dan 2 SMA juga banyak kenangan yang aku rasakan bersama teman-teman sekelasku.
Masa sekolah menurutku belum terlalu berat memikirkan beban tentang masa depan karena di sini kami masih bisa menikmati hari-hari, bahkan mungkin beban terberat waktu kami sekolah itu adalah menyelesaikan soal matematika. Bagaimana susahnya mengerjakan matematika berbeda dengan sekarang semakin berumur beban yang makin aku pikirkan semakin banyak. Selain hal yang menjadi beban matematika, hari yang paling ditunggu-tunggu pada saat sekolah itu adalah tanggal merah di kalender, gak tau kenapa tapi semenyenangkan itu mendengar tanggal merah, itu artinya hari libur tiba dan tidak masuk sekolah.
Masa sekolah adalah masa-masa di mana aku merasa bebas karena bisa melakukan hal ini itu tanpa memikirkan apapun, aku bisa mencoba hal-hal baru, bisa ikut hari nasional, upacara dan kegiatan-kegiatan sekolah yang sangat menyenangkan. Apalagi saat 17 Agustus di situ kami akan memakai busana yang menyerupai pahlawan dan itu benar-benar sangat aku rindukan untuk kembali ke masa itu.
Jadi guys dulu saat SMA setiap minggunya atau setiap akhir bulan kami pasti selalu memiliki rutinitas untuk berkunjung ke rumah teman sekedar makan-makan ataupun berkumpul silaturahmi ke rumah teman bersama keluarganya. Di sini biasanya kami akan melakukan kegiatan bakar-bakar, masak-masak yang mana dananya ini kami kumpul melalui uang kas. Dan hal ini kami lakukan dengan tujuan supaya kami semakin akrab semakin dekat dan tidak ada permusuhan.
Namun ada satu hal yang paling aku tunggu-tunggu yaitu ketika menjelang akhir semester di mana semua ujian telah terlaksanakan dan kami menunggu hari tenang sebelum bagi raport. Di sekolahku biasanya akan mengadakan festival akhir semester di situ kami akan menampilkan tarian, ada lomba futsal, lomba voli dan banyak lagi yang menampilkan bakat-bakat kami. Jadi walaupun kami sudah lelah lelah ujian namun di akhir kami akan dibuat terkesan dengan penampilan bakat dari sekolahku.
Nah di sini waktu itu kelasku khusus menampilkan tarian dan tarian ini dibagi menjadi beberapa kelompok, sekitar ada lima kelompok kemudian setiap kelompok menarikan tarian daerah yang berbeda-beda.
Nah kelompokku di sini menarikan tarian Melayu dan itu benar-benar hal yang sangat menyenangkan karena aku orang yang tidak suka menari namun ternyata bisa melakukannya ternyata aku bisa keluar dari zona nyaman itu.
Tambah lagi anak laki-laki yang ogah-ogahan menampilkan tariannya namun siapa sangka mereka menari begitu hebat sehingga banyak menerima tepuk tangan tidak hanya dari guru namun semua anak-anak jurusan memberikan apresiasi kepada mereka benar-benar sangat membanggakan.
Nah guys biasanya setiap hari Jumat atau setiap hari Sabtu di sekolahku itu jam pelajarannya tidak efektif jadi banyak jam kosong namun hebatnya kepala sekolahku selalu mengundang orang-orang yang luar biasa, orang-orang hebat tidak hanya dalam negeri namun juga dari luar negeri. Kebetulan kepala sekolah aku itu orang yang keren Karena dia bisa dalam 2 bulan berkeliling negara hanya untuk menemui orang-orang yang hebat dan itu gratis tanpa biaya dari dirinya sendiri.
Nah di hari Sabtu atau hari Jumat biasanya kami akan kedatangan turis atau pakar pendidikan dari luar negeri, aku ingat sekali hari itu kami kedatangan pakar pendidikan dari Jepang yang mana Dia memberikan kami pengetahuan tentang bagaimana pendidikan Jepang itu berjalan dan juga ternyata sangat berbeda dengan pendidikan yang ada di Indonesia. Pakar ahli tersebut memberikan kami saran dan bagaimana cara kami agar bisa seperti siswa-siswa dan Jepang yang tiap harinya penuh semangat untuk belajar dan hal itu benar-benar keren karena nggak semua sekolah bisa mengundang orang berpendidikan dari luar negeri khususnya kayak kami dari Jepang.
Selain belajar hal yang aku suka saat masuk sekolah itu adalah ketika melihat Abang kelas atau teman-teman satu angkatan sedang bermain futsal. Ya, nggak tahu ya, sekalian cuci mata aja hahaha, kalian tahu nggak sih masa SMA itu adalah masa di mana aku mulai merasakan perasaan yang berbeda mungkin bisa dibilang awal ngenal cinta kali ya hehehe. Tapi aku senang aku bisa merasakan hal tersebut karena di masa SMA itu memang kita pertama kalinya merasakan hal yang berbunga-bunga nggak sih? kayak kita mulai suka dengan lawan jenis, kagum atau tertarik dengan mereka walaupun gak ada hubungan serius tapi perasaan itu menyenangkan nggak sih hahahha.
Ini sebenarnya rahasia jadi di waktu SMA tuh aku juga pernah punya crush ya sama seperti anak-anak yang lainnya, aku juga mengalami masa-masa cinta monyet dan itu benar-benar menyenangkan yang mana kita merasakan butterfly era rasa salting melihat crush dan merasa senang ketika disapa oleh orang yang kita kagumi eaaaa.. tapii aku tuh gak pernah pacaran! Cuma suka suka gitu doang hehehe
Dan momen terakhir yang paling aku suka adalah jadikan aku sekolah itu madrasah, yang mana sekolah madrasah aku tuh beda dengan sekolah-sekolah lainnya. Sekolahku ini memang termasuk sekolah yang populer, terkenal dan elit karena fasilitasnya sangat Oke luar biasa, selain itu sekolah aku lebih ditegakkan untuk menjadi penghafal Alquran sampai kepala sekolah kami rela membangun pondok tahfidz yang sebanyak 7 pondok. Kemudian membangun mini hall yang akan kami tempati untuk membaca Alquran bergantian per kelas, nggak hanya itu Dan terakhir kepala sekolah kami membangunkan kami rumah tahfidz dan rumah hadis, keren nggak tuh...
Dan rencananya waktu itu kepala sekolah kami juga ingin membangun kolam berenang namun terkendala karena banyak pihak orang tua yang tidak setuju, kalau nggak apa nggak makin menyala sekolahku. Nah di sini sebelum kami kelulusan sekolah kami itu minimal harus memasuki rumah tahfidz selama 10 hari yang artinya kami seperti di pesantren tidak boleh pulang dan harus tinggal di rumah tahfidz dan difokuskan hanya untuk membaca Alquran, menghafal Alquran selama 10 hari dan harus mencapai target 2 juz dan alhamdulillahnya aku mencapai target tersebut.
Ya walaupun cuman 2 juz setidaknya aku bisa merasakan bagaimana jadi penghafal Al-Quran dan santri. Hal itu benar-benar diapresiasi oleh sekolahku kami mendapatkan wisuda sebagai penghafal Alquran 2 juz dan wisuda bahwasanya kami termasuk santri keren sih walaupun aku nggak masuk pesantren tapi aku ada label santri di diri aku.
Ya jadi begitulah guys masa-masa di sekolahku benar-benar seru sebenarnya masih banyak hal yang lebih seru lagi cuman kalau aku ceritakan nggak cukup satu hari hahaha...
Saya juga ingin berterima kasih kepada @miftahulrizky yang telah menyelenggarakan kontes story at school ini karena dengan ada kontes ini saya semangat sekali untuk berpartisipasi dan saya juga ingin mengundang beberapa teman saya yaitu @nanarazila dan ulfaturahma untuk membagikan cerita pada saat sekolah.
Salam manis @trielsi