SEC19 W4: “Merek yang membentuk gaya saya”

Halo👋 Apakabar sahabat Stemians dimanapun berada. Semoga sahabat semua dalam keadaan baik-baik saja dan bahagia selalu.

Memakai barang-barang bermerek bagus tentunya akan meningkatkan penampilan seseorang.Kualitas tinggi, desain yang eksklusif akan membuat seseorang itu menjadi percaya diri saat memakainya. Memakai barang bermerek bagus dan mahal tentunya akan menghabiskan banyak uang untuk membelinya. Tidak semua orang mau dan suka dengan gaya hidup ini, karena mungkin atas alasan-alasan tertentu yang tidak mungkin sama pandangan satu dan lainnya.

Begitu juga dengan saya, saya merasa memakai barang merek mahal tertentu belum sesuai dengan pemasukan saya yang masih pas-pasan. namun adakalanya saya suka memakai barang bermerek . Dan saat saya merasa sedang tidak punya prioritas yang lain dan membutuhkannya saya akan membelinya. Biasanya saya memakai barang bermerek saat saya menghadiri acara-acara non formal saja seperti acara keluarga, liburan dan hang out bareng kakak adik-adik saya serta arisan persepupuan yang rutin diadakan sebulan sekali.

Saya dan sepupu saya akan membentuk gaya masing-masing sesuai kesukaan dan kemampuan kami. Walaupun kami menentukan pakaian dress code untuk setiap acara, tapi kami bebas memakai barang branded lainnya seperti tas bermerek, sepatu dan jam tangan. Dan gaya kami ini menjadi satu alasan yang membuat kami semakin bersemangat pada setiap acara arisan.

Saya saat arisan persepupuan

Saya tidak punya banyak barang bermerek untuk membentuk gaya saya. Karena saya punya banyak prioritas yang lain setelah ketiga anak-anak saya memasuki usia sekolah. Dan hanya inilah barang branded yang saya miliki. Dan barang ini sudah saya miliki sejak tahun 2014. Barangnya masih bagus dan saya masih memakainya sampai sekarang. Saya merasa menghabiskan banyak uang untuk membelinya diwaktu itu, tetapi saya tak perlu membeli barang yang sama dalam kurun waktu hampir 10 tahun. Saya nyaman dengan desain yang simple namun elegan.

Jam tangan Alexandre Christie, tas dan sepatu Bonia milik saya sejak tahun 2014

Namun pada kesempatan yang lain Saya akan sangat merasa tidak pantas memakai barang mahal jika saya sedang berada dilingkungan kerja. Apalagi profesi saya sebagai seorang guru. Profesi yang popularitasnya menyamai artis yang dikenal banyak siswa-siswinya namun harus tampil bersahaja. Profesi saya menuntut saya berpenampilan sederhana. Walaupun sederhana, Saya tetap menjaga penampilan yang menarik dan rapi walaupun tanpa barang branded agar siswa merasa betah mengikuti pelajaran.

Saya saat ke sekolah

Demikian postingan saya pada kontes yang menarik ini. Saya mengajak @megaaulia dan @sriiza Untuk berpartisipasi dalam kontes ini. Semoga partisipasi saya membawa keberuntungan untuk saya. Terima kasih