14 Mei 2021 Disini saya ingin menceritakan tentang perjalan hidup saya.
Sebenarnya rencana hidup yang ku susun tidak seperti ini. Tahap demi tahap sudah terpikirkan untuk sebuah kehidupan yang baik di masa mendatang. Bahkan setiap tahap yang ku lalui nyaris berjalan mulus sampai suatu ketika ada faktor yang perubahan sehingga membawaku pada sebuah takdir. Takdir yang sudah dikehendaki olehNYA hingga aku menyimpang jauh dari rencana hidup yang telah tersusun.
Sekarang, Saya merantau jauh dari kampung halaman adalah sebuah pilihan. Ada harapan untuk menambah pengalaman baru, mencari Ilmu tentang kehidupan yang lebih baik hingga berujung pada memperbaiki kehidupan yang berkah. Di tanah rantau sekarang menjadi rumah kedua. Semua dimulai dari nol, merasakan kehidupan asing yang jauh dari zona nyaman, dan mencoba untuk beradaptasi berjuang melawan hiruk pikuk dunia yang semakin hari semakin mencekam. Kadang ku meratapi takdir untuk hidup mandiri jauh dari keluarga hingga menahan rasa rindu yang tak tertahankan.
Karena menjadi anak rantau menjadi kehidupan yang harus dituntut untuk memahami dari setiap sisi. Memang hidup diantara keluarga adalah hal menyenangkan. Namun ada bagian yang membuatku merasa tidak maksimal menjadi mandiri. Saat merapikan kamar dan tumpukan cucian yang masih saja aku serahkan pada ibu. Dan setelah puas belanja teman-teman masih bisa meminjamkan uang untuk membantu keuanganku.
Berbicara tentang kehidupan tiada akhirnya. Mulai dari lahir hingga dewasa penuh dengan teka teki dunia dan aku harus bisa menjawab teka teki itu hingga menemukan jawaban atas semua perjuanganku selama di tanah rantau ini.
Terima kasih