The Diary Game [Jum'at, 06 Desember 2024: Hujan yang Dirindukan]

Salam hangat Steemian semua

Hari Jum'at tanggal 06 Desember dengan aktivitas bertani sudah sepantasnya mendominasi. Awali hari dengan kegiatan bersih-bersih kebun sayuran. Dedaunan kering yang berguguran cukup mengurangi estetika keindahan. Dilain sisi, hal ini dilakukan untuk mengurangi resiko hama tanaman yang turut nebeng di daun kering.

Aktivitas bersih-bersih kebun sayuran telah dituntaskan. Saya mulai mencabut sayur bayam yang telah terkontaminasi jamur daun. Daun bayam yang semula subur, memunculkan bintik-bintik kering. Pada akhirnya tidak mampu di panen. Hal ini hanyalah praduga akan berlebihannya penggunaan pestisida organik. Pengalaman yang teramat berharga untuk dihindari dilain kesempatan.

Kebutuhan pokok manusia ialah kebutuhan pangan. Saya memanen sawi caisim untuk di olah dengan mie instan. Walaupun daun sawi terlihat robek-robek karena guyuran hujan deras. Saya menyegerakan untuk memanennya agar kerusakan tidak semakin parah. Mengingat, musim penghujan masih berlangsung. Sedangkan, lokasinya masih memerlukan banyak revisi untuk mengamankan pertumbuhan sayuran lebih optimal.

Perut yang terisi oleh mie instan dengan campuran sawi hasil panen sendiri. Menciptakan simponi yang tidak mampu diilustrasikan. Terlebih, mie instan dengan campuran sawi merupakan santapan favorit. Saya teramat bersyukur akan karunia-Nya diberikan kesempatan untuk menanam sayuran secara mandiri. Apalagi yang bertepatan dengan musim penghujan. Sayuran sawi tumbuh lebih subur. Walaupun masih terkendala oleh lokasi penanaman yang menghambat pertumbuhan sayuran. Semoga, saya memiliki modal untuk membangun green house.

Waktu silih berganti dengan cuaca yang semakin terik. Saya mengamati tanaman terong ungu yang mulai layu. Terbesit keinginan untuk menyiram tanaman terong ungu. Namun, pada saat melihat awan yang mulai mendung. Keinginan menyiram di pendam terlebih dahulu. Saya hanya mampu berharap agar hujan segera turun.

Do'a yang dipanjatkan memperoleh jawaban. Hujan yang dirindukan akhirnya diberikan. Hujan tergolong lama tidak turun. Terbersit dalam ingatan, terakhir hujan turun 4 hari yang lalu. Teramat bersyukurnya hujan datang di waktu yang diinginkan. Selayaknya manusia yang memiliki iman, rasa syukur sudah sepantasnya dipanjatkan. Tugas manusia hanyalah berupaya untuk tetap ingat akan eksistensi Tuhan dengan melakukan ibadah. Itulah suatu pesan yang selalu disampaikan di saat mengikuti kajian ilmu agama.

Itulah tulisan yang dapat saya bagikan kali ini. Semoga, tulisan saya menghadirkan manfaat kepada steemian semua. Terima kasih atas kunjungan dan dukungan yang diberikan kepada saya selama ini...