#Burnsteem25 || The Diary Game - Betterlife [Saturday, June 18, 2022] Build Communication and Socialize the Steemit Platform to Society

Pada hari Jum'at, 17 Juni, 2022, sore hari Saya baru saja mengunjungi lokasi destinasi wisata "Pantai Jagu" di Kota tempat tinggal saya. Objek wisata "Pantai Jagu" baru-baru ini menjadi lokasi destinasi wisata populer di kawasan Kota Lhokseumawe, provinsi Aceh, Indonesia. Khususnya bagi kalangan masyarakat, pemuda, dan juga para wisatawan lokal yang berada di Kota Lhokseumawe dan sekitarnya.

Pada kesempatan ini saya ingin meluangkan waktu sejenak untuk membuat "The Diary Game - Betterlife" sebagai konten #steemexclusive di komunitas Scouts y sus Amigos. Saya tertarik untuk mengulas tentang aktivitas dalam kehidupan sehari-hari, baik aktivitas yang saya lakukan dan juga mencakup pemberdayaan ekonomi masyarakat. Jadi, saya akan kembali berbagi cerita tentang "Daily Activity" dan keterlibatan saya dalam sosialisasi dan bermasyarakat.

Sekitar pukul 16:00 WIB saya dan teman-teman berkeliling ke pusat kota Lhokseumawe, seperti biasanya kami mencari lokasi untuk bersantai dan menikmati jajanan kuliner. Jadi, hari ini kami memilih untuk berkunjung dan berkumpul di warung Kopi jalanan. Kami langsung menuju lokasi Objek wisata "Pantai Jagu", disana terdapat warung kopi jalanan yang berjejeran di sepanjang tepi pantai. Tempat ini cocok untuk tempat bersantai, berkumpul dan berwisata. Maka kami memilih salah satu Caffe tradisional untuk berkumpul dan menikmati jajanan kuliner.

Saya dan teman-teman memesan beberapa cup minuman dan jajanan makanan ringan, disana tersedia berbagai makanan dan minuman yang disajikan secara kekinian. Hal ini menjadi keterlibatan langsung saya dalam kegiatan ekonomi masyarakat di kota saya, ini akan menjadi contoh sederhana saya untuk berpartisipasi dalam mendukung pemberdayaan masyarakat lokal. Meskipun peran saya dan teman-teman hanya sebagai konsumen, namun banyak hal yang bisa saya pelajari dari pengelolaan bisnis kecil-kecilan ini. Banyak contoh positif yang bisa menjadi pelajaran berharga bagi kita semuanya, misalnya dalam memanfaatkan peluang untuk berbisnis.

Meskipun tidak melakukan interview dengan pemilik warung kopi jalanan tersebut, namun saya melihat aktifitas yang mereka lakukan. Mereka setiap harinya membuat kemajuan dengan mengembangkan bisnis yang dikelola untuk semakin maju. Mereka memulai dengan hal-hal sederhana, misalnya menyediakan tempat dengan membayar sewa tempat dan membayar uang kebersihan. Selanjutnya mereka membuat berbagai racikan minuman dan menu makanan yang lengkap dan diolah secara praktis. Sehingga dapat menarik perhatian para pengunjung yang berwisata untuk singgah dan menikmati berbagai menu yang disediakan.

Hari itu juga saya sibuk menyaksikan berbagai aktivitas masyarakat, misalnya seperti aktivitas para nelayan, pengunjung yang berwisata dan juga orang-orang yang sedang memancing. Saya langsung mendekati ke lokasi salah seorang yang sedang melakukan aktivitas memancing, disana saya menyapanya dan mencoba membangun komunikasi. Saat sedang melakukan interaksi, saya mulai menanyakan tentang aktivitas dan kesibukannya. Saya mendekati beberapa orang yang sedang sibuk melakukan aktivitas memancing, sebagian dari mereka menjelaskan bahwa memancing hanya sekedar hobi saat memiliki waktu luang. Mereka hanya menghabiskan waktu luang untuk menyalurkan hobi memancing diluar jam kerja.

Saya salut dengan mereka yang memiliki hobi ekstrim seperti ini, saya menemukan banyak sekali pemancing di tepi pantai kawasan destinasi wisata ini. Mereka memburu hasil tangkapan jenis ikan cumi-cumi yang populasinya banyak di lokasi ini, para pemancing berdiri diatas bendungan batu yang ditumpukkan untuk menahan terjadinya abrasi. Jadi sangat mudah untuk memburu hasil tangkapannya karena banyak ikan yang bersembunyi di celah-celah bebatuan. Mereka hanya perlu modal untuk membawa pancing katrol dan juga umpan khusus agar dapat melancarkan buruannya. Nantinya Ikan hasil tangkapan tersebut akan dibawa pulang untuk dimasak dan juga sebagiannya dijual kepada penadah di pasar tradisional.

Ini yang membuat saya salut, mereka mampu menyalurkan hobi mereka dan juga dapat mendongkrak kebutuhan ekonomi. Sembari berbincang-bincang saya juga mengambil kesempatan untuk bersosialisasi dengan mereka. Saya mencoba memperkenalkan platform Steemit kepada mereka, saya menambahkan bahwasanya paltform Steemit merupakan media sosial berbasis blockchain yang bisa menghasilkan hadiah. Hadiah tersebut berupa coin Crypto yang disebut STEEM atau SBD dan bisa ditukarkan menjadi uang. Kebetulan saya jugu sedang mengenakan kaos promosi lengkap dengan logo STEEM dan ini dapat membantu membuat masyarakat lebih paham tentang platform Steemit.

Sebenarnya saya tidak melakukan promosi secara khusus, namun saya hanya mencoba melakukan komunikasi, interaksi dan bersosialisasi dengan masyarakat. Namun disisi lain saya memanfaatkan moment untuk bahan mempromosikan aktifitas dan tradisi dalam ruang lingkup masyarakat. Interaksi dan komunikasi berawal dari saat saya meminta izin untuk mengambil beberapa dokumentasi tentang aktivitas yang sedang mereka lakukan, sehingga saya menjelaskan tentang maksud dan tujuan saya untuk mengambil dokumentasi gambar. Maka saya mencoba bersosialisasi secara sederhana untuk memperkenalkan Steem dan Steemit kepada masyarakat ataupun pengunjung yang sedang melakukan aktivitas di destinasi wisata "Pantai Jagu", kita Lhokseumawe, provinsi Aceh, Indonesia. Thank you all, Do your best!

Gambar dokumentasi diambil dengan menggunakan Camera Smartphone Android jenis Oppo Reno 6 - 5G, dan sebagiannya juga diambil menggunakan Camera iPhone 10 XR milik teman saya. Penjelasan ini sebagai kepemilikan hak cipta atau mencegah plagiarisme, ini menjadi publikasi eklusif saya hari ini.