Contest Announcement | Cooking Challenge - Cook Your Traditional Dish | Pancakes & Kuah Tuhe ( Serabi & Kuah Tube ) by @hayatun-aiman

in hive-188403 •  3 years ago  (edited)

Hello beautiful women of Steem Women Club community

Good night, tough women and strong women in all parts of the world. May we be in a constant state of self-cleaning and therefore improve in the future.

Surely we should always be grateful that we can all be together in one family and in one great community, which with our being together in this community is able to bring together the power of such wonderful women so that the world knows that she is truly worth it.

So I would like to contribute to this contest: the cooking challenge - cook your traditional dish. So before I begin the contest, I would like to thank @event-horizon for hosting the contest, and also thank @cryptokraze as the man who sponsored the contest, and unforgettable to his beloved @svm038 founder who approved the contest, Also the unforgettable deep gratitude to the @steemwomensclub community that has given great women all over the world the opportunity to participate in the contest, so that in this way, we can learn about the traditional types of cuisine or foods of other areas.

All right, according to the theme of our contest this time is cooking challenge - cook your traditional dish, so I'm going to try to present one traditional dish recipe from my region of Aceh, Indonesia.

Almost every region of the day has a traditional meal served to visitors or even served as a specialty of the region.

IMG_20210704_153202.jpg

What's the food?

Yeah, they call me apam and pancakes at a day.

The apam and pancakes are a traditional delicacy found in many of the region of aceh, even in Indonesia, as well as in other parts of Asia, which date back to Aceh.

By their distinctive flavor, the apam was delicious and delicious when eaten along with the equally delicious soup of pancakes.

The ways of apam and pancakes were simple and uncomplicated. Here I outline a few of his recipes along with drawings rather than ingredients.

Ingredients:

  • 1 Kg of rice flour (could be sufficient to satisfy the need)
  • 2 glasses of condensed coconut milk and just enough warm water to keep the balance warm for the pancakes.
  • Jackfruit
  • 1 comb plantains (any banana)
  • Salt
  • Sugar
  • The leaves of pandan
  • Coconut fibers
  • Ground casserole (may also use teflon)
  • some cake or in Aceh is called a "seunulek" or another tool like a spoon or a broad knife.

How it is made:


Step 1


Add rice flour and coconut milk gradually until it is fused and kalis, if not enough, then add the santy. If the meal is extra, then it doesn't matter what the taste is, because the coconut can be put in the gravy later. Then gently apply warm water to a thick, easy because it is almost the same as creating riol. Then let it remain for less than 15 minutes.

Step 2


Heat the soil pot or teflon and pour a little salt and then be washed away with coconut fibers, pushed a few to clean the soil pot or the teflon and then removed. Then reheat the tefline until it is sure that the ground or platform is totally hot, when it is hot, pour the dough in the first step 1 into the dish or teflon, if a tablespoon is covered, and wait for the fiber to show. When finished or the surface is dry, out with the coax. And so on until the end.

Step 3


When cooked, the dough is picked up and served with coconut milk or pancakes provided, or it can be eaten with grated coconut stirred with salt and sugar.

The next step is making pancakes or pancakes

For boiling purposes, it is very easy to include the leftover coconut milk, or it can be grated when there is nothing left, kneading it until the boiling water is made, then heated and then stirred until boiling. When you add nodules and chopped bananas and add enough sugar to your desired taste. So then!

Good luck!!

As the story goes, traditional apam and these pancakes have always been used as the largest annual culinary event held in Pidie, Aceh, Indonesia. That is commonly known as wham in aceh.

Thousands of women or mothers have participated in the celebration of apam and pancakes referred to in the aceh language as "Apam toet". The annual program was directly canceled by the local tourist service.

The apam and pancakes festival was held for generations every year in Aceh.

The tradition is carried out not without meaning, but with the very good purpose of having a strong social value of sharing food with relatives and friends.

Next to train and instill the greatest amount of patience in dealing with such a tremendous fog of cooking.

In Aceh this activity is an ancient tradition, and it is carried out every month in rajab, where there used to be a distinctive smell of winging and sweet fragrance like the aroma of a baking dough made from flour.

Therefore it cannot be denied that these aphids have been an ancient delicacy of the day.

So that is my participation in the contest this time and may well be beneficial. And when there's a lot of flaws then I really hope criticism and input are perils in the future.

I also took part in taking my beloved sister @liasteem, @sailawana and @zahra-blink to participate in introducing our beloved well another traditional cuisine of our area. Because considering the amount of traditional foods, it's just too much.



INDONESIA



Selamat malam para wanita tangguh dan wanita kuat di seluruh penjuru dunia. Semoga hari demi hari kita selalu dalam keadaan membenahi diri sehingga semakin membaik kedepannya.

Tentunya kita harus selalu bersyukur karena kita semua bisa berada dan berkumpul di satu keluarga dan satu komunitas hebat, yang mana dengan kebersamaan kita di komunitas ini mampu menyatukan kekuatan para wanita-wanita hebat sehingga dunia tau kalau wanita itu sangat berharga disisinya.

Jadi, dengan penuh semangat saya ingin berkontribusi pada kontes kali ini yaitu Cooking Challenge - Cook Your Traditional Dish. Maka sebelum saya memulai kontes ini, sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada @event-horizon yang telah menyelenggarakan contest ini, dan juga terima kasih kepada @cryptokraze sebagai orang yang telah mensponsori contest ini, dan tak terlupakan kepada yang tercinta @svm038 selaku founder yang telah menyetujui diadakannya kontes ini, juga yang tak terlupakan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada komunitas @steemwomensclub yang telah memberikan kesempatan bagi wanita-wanita hebat di seluruh penjuru dunia untuk berpartisipasi dalam mengikuti contest ini, sehingga dengan demikian, kami dapat mengetahui jenis-jenis masakan atau makanan tradisional dari berbagai daerah lainnya.

Baiklah, sesuai dengan tema kontes kita kali ini adalah Cooking Challenge - Cook Your Traditional Dish, jadi saya akan mencoba untuk menyajikan satu buah resep makanan hidangan tradisional yang berasal dari daerah saya yaitu Aceh, Indonesia.

Hampir di setiap daerah yang ada di Aceh itu ada makanan khas tradisional yang dihidangkan kepada para tamu atau bahkan menjadi makanan khas daerah tersebut.

Apa makanan tersebut ?

Yaa, di Aceh disebut dengan Apam dan (Pancakes).

Apam dan Pancakes ini merupakan makanan khas tradisional yang terdapat di banyak daerah yang ada di Aceh, bahkan di Indonesia, juga di berbagai daerah lainnya yang ada di Asia, yang bermula asalnya dari Aceh.

Dengan rasa khas nya, Apam sangat lezat dan nikmat apabila dimakan bersamaan dengan kuahnya yang tak kalah lezat yaitu Pancakes.

Cara pembuatan Apam dan Pancakes sangatlah mudah dan tidak ribet. Berikut saya uraikan sedikit resepnya yang disertai dengan gambar daripada bahan-bahannya.

Bahan-bahannya:

  • 1 Kg tepung beras (bisa secukupnya sesuai kebutuhan)
  • 2 gelas santan kental dari kelapa parut dan air hangat secukupnya, selebihnya santan sedang untuk santannya (Pancakes).
  • Nangka
  • 1 sisir pisang raja (pisang apa saja)
  • Garam
  • Gula
  • Daun pandan
  • Serabut kelapa
  • Kuali tanah (bisa juga menggunakan teflon)
  • Congkel kue atau dalam bahasa Aceh disebut Seunulek atau bisa digunakan alat congkel lainnya seperti sendok atau pisau lebar.

Cara pembuatannya:


Step 1


Masukkan tepung beras lalu berikan garam dan santan sedikit demi sedikit hingga menyatu dan kalis, bila memang masih kurang maka tambahkan kembali santannya. Bila santannya lebih, maka bukan masalah terhadap rasanya, karena santan bisa dimasukkan kedalam kuah nantinya. Lalu masukkan air hangat secara pelan-pelan hingga kental, sangat mudah karena hampir sama dengan membuat kulit risol. Kemudian diamkan selama lebih kurang ± 15 menit.


Step 2


Panaskan kuali tanah atau teflon lalu tuangkan sedikit garam kemudian disapu dengan serabut kelapa, ditekan sedikit supaya bersih kuali tanah atau teflonnya lalu dibuang. Kemudian panaskan kembali teflonnya hingga yakin bahwa kuali tanah atau teflonnya benar-benar sudah panas, bila sudah panas, adonan pada step 1 yang tadi didiami dituangkan kedalam kuali atau teflon tadi sekiranya satu sendok sayur, kemudian ditutup dan tunggu hingga muncul seratnya. Bila sudah matang atau permukaannya sudah kering maka congkel dengan alat congkel nya. Dan seterusnya begitu hingga selesai.


Step 3


Setelah matang, adonannya di angkat dan disajikan dengan kuah santan atau pancakes yang disediakan, atau bisa juga disantap dengan kelapa parut yang diaduk dengan garam dan gula.

Langkah berikutnya adalah cara membuat kuah santan atau pancakes

Untuk pembuatan kuahnya sangat mudah sekali, yaitu masukkan sisa santan yang tadi, atau bisa diparut lagi bila tidak ada yang sisa, terus diremas-remas hingga keluar air santannya, lalu dipanaskan dan kemudian masukkan daun pandan, biji nangka dan diaduk sampai mendidih. Bila sudah masukkan nangka dan pisang yang sudah dipotong kecil-kecil dan tambahkan gula secukupnya, sesuai dengan selera rasa yang diinginkan. Jadi deh !!!

Selamat Mencoba !!!

Sebagai cerita bahwasanya makanan tradisional Apam dan serabi ini selalu dijadikan sebagai perhelatan kuliner Akbar tahunan yang diselenggarakan di Kabupaten Pidie, Aceh, Indonesia. Yang kerap dikenal dengan kenduri Apam di Aceh.

Ribuan wanita atau ibu-ibu ikut serta dalam rangka memeriahkan festival Apam dan serabi yang dalam bahasa Aceh disebut sebagai "Toet Apam". Acara tahunan tersebut digagas langsung oleh Dinas Pariwisata setempat.

Festival Apam dan Pancakes itu sudah turun temurun diselenggarakan setiap tahunnya di Aceh.

Tradisi ini dilakukan bukan tanpa arti, tetapi dengan tujuan yang sangat baik yang mengandung nilai sosial yang kuat yakni saling berbagi makanan kepada kerabat dan handai taulan.

Selanjutnya untuk melatih dan menanamkan nilai kesabaran yang sangat tinggi dalam menghadapi proses masak memasak dengan kabut yang begitu hebat.

Di Aceh Pidie, kegiatan ini sudah menjadi tradisi dari zaman dahulu, kegiatan ini dilakukan setiap bulan Rajab, karena dulu pada bulan tersebut di Pidie akan tercium aroma wangin dan harum yang khas sebagaimana aroma panggangan adonan yang diolah dari tepung seperti halnya aroma semacam roti.

Maka dari itulah tidak dapat dipungkiri bahwa Apam ini merupakan makanan tradisional Aceh yang sudah ada sejak zaman dahulu.

Jadi itulah partisipasi saya pada kontes kali ini dan semoga bermanfaat. Dan bila terdapat banyak kekurangan maka saya sangat berharap kritikan dan masukan untuk pembenahan kedepannya.

Saya juga turut mengajak my beloved sister @liasteem, @sailawana dan @zahra-blink untuk ikut berpartisipasi dalam memperkenalkan masakan tradisional daerah kita yah lainnya. Karena mengingat banyaknya makanan tradisional sangatlah banyak.

2FFvzA2zeqoVJ2SVhDmmumdPfnVEcahMce9nMwwksSDdRvUUZFyfywYwEk6joAVnsCM6V6RCHPrhVTMDuqXyQBmPQATuHWaCAYWDjWBfJ196S6V4rmyNuDirhYGvJ.png

I ready to be promotor @steemwomenclub

2FFvzA2zeqoVJ2SVhDmmumdPfnVEcahMce9nMwwksSDdRvUUZFyfywYwEk6joAVnsCM6V6RCHPrhVTMDuqXyQBmPQATuHWaCAYWDjWBfJ196S6V4rmyNuDirhYGvJ.png

Best Regard

@hayatun-aiman

C3TZR1g81UNaPs7vzNXHueW5ZM76DSHWEY7onmfLxcK2iQHgwNkWFLaEtLAfLi83MMrnc5EYE2fr9rk655iW9wCKuFSaw2cD6kGNQyEUHBaNTCwi3aAnJbQ.png

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

This looks nice. Actually looks like our traditional masa

Terima kasih telah berbagi di kontest terbaru kita
❤❤❤

Sama² kak, kontes membuat kami semakin bersemangat ❤️❤️❤️