Impromptu picnic at the tip of Batu beach with the family

Assalamualaikum, Halo..sahabat steemians di mana pun berada, sangat bergembira hari ini bisa berbagi kembali pengalaman berlibur bersama keluarga tercinta. Pagi ini hari sangat cerah, matahari sudah mulai mengeluarkan sinarnya, saya mendapat kabar bahwa hari ini ayah dan ibuk kandung juga keluarga adik akan piknik di pantai ujung batu.

Saya yang mendapat ajakan dari orang tua untuk piknik hari ini langsung bersiap-siap, dan kebetulan pagi ini membuat lontong sayur yang sudah di rencanakan tadi malam, pertama-tama saya memblander bumbu untuk kuah lontong, setelah bumbu halus masukan kedalam kuali dan lanjut masukan santan dan bumbu penambah wangi seperti sere daun salam, kemudian masukan sayur labu Jepang dan daun muling yang sudah di rajang tadi malam.

	kuah untuk di makan dengan lontong

Selesai kuah lontong sayur di masak lanjut memasak cabe tauco, pertama-tama menumis bawang merah dan bawang putih, setelah bawang kelihatan menguning masukan cabe hijau yang sudah di rajang dan juga sere penambah wangi, tauco, daun salam dan juga tidak lupa masukan udang sebagai pelengkap rasa, setelah di tumis beberapa menit matikan api karena cabe tauco sudah masak, tidak lupa sambil masam taucoe merebus mie lidie, dan setekah mie lidi lembut lalu di tiriskan.

	sedang proses masak taucoe

	mie lidie rebus sudah di tiriskan

Pagi ini kami sarapan dengan lontong buatan sendiri, setelah lontong di potong kecil dan di salin kepiring, tauco, mie lidi juga kari ayam sudah di taruk kepiting makan tinggal di tambahi kuah menambah lontong sayur buatan saya kelihatan sempurna dan enak, kami pun makan dengan lahabnya, sampai lontong tidak tersisa di piring kami masing-masing.

Selesai makan saya pun bersiap-siap lontong, kuah, taucoe, mie dan kari ayam kedalam rantang-rantang yang akan di bawa nanti.

Pukul 09.45 atok panggilan anak-anak saya untuk ayah kandung saya menelpon bahwa memberi kabar bahwa mereka akan segera berangkat, kami pun juga ikutan segera berangkat dengan becak.

Di perjalanan saya kembali menelpon adek karena angak ragu dengan lokasi piknik yang ayah kasih tau tadi, takut salah masuk lorong menuju ke partainya, setelah menelpon dan menjelaskan daerah yang di tuju kami pun kembali melanjutkan perjalanan, jalan yang kami lewati masih semak dan berhutan, ternyata pantai jauh kedalam sekitar dua puluh menit dengan becak kami barulah sampai pantai yang kami tuju.

Sesampainya di pantai terlihat ayah dan tetangga depan rumah orang tua saya yang juga di ajak sedang sudah selesai tarik pukat, mereka mendapat ikan cirik satu plastik seorang karena ikan cilik yang kecil-kecil kurang laku kalau di jual di pasar, tapi jika di goreng apalagi ikan segar pasti rasanya sangat enak.

Setelah meletakkan barang di tikar tempat kami makan nanti saya pun menuju pinggir pantai, terlihat dari kejauhan ibu saya lagi mandi di pinggir batu, saya pun pergi ke pinggir batu di ikuti afdhal yang juga ingin mandi di pinggir batu.

Setelah beberapa menit duduk di atas batu saya pun tertarik untuk ikut mandi laut di pinggir batu, Zahra, syapi'i dan kawan-kawannya juga ikut mandi di pinggir batu, terlihat mereka sangat gembira mandi laut di pinggir batu, udara yang panas tidak terasa bagi kami yang sedang mandi laut.

Dari kejauhan kami melihat ada penjual eskrim yang lewat, dan segera penjual eskrim di panggil, saya membeli eskrim untuk anak-anak yang lagi mandi, mereka sangat senang sambil mandi menikmati eskrim yang enak, dan kejadian lucu ketika syapi'i sedang asik menikmati eskrim tiba-tiba ada ombak yang datang dan menghempas ke eskrim syapi'i sehingga eskrim jatuh kelaut, Afdhal yang melihat kejadian itu pun langsung naik ke atas batu untuk lanjut menikmati eskrimnya.

	afdhal sedang menikmati eskrim di atas batu

Setelah kurang lebih satu jam mandi saya pun kembali ke pinggir pantai, dari kejauhan anak-anak pun menyudahi mandi lautnya mungkin mereka sudah terasa lapar.

	Berjalan di atas batu

Setelah anak-anak sampai kami pun taruk nasi dan lauk untuk anak dan suami masing-masing, Kak feni ingin rasa lontong yang saya buat, mengambil lontong dan kuah di dalam rantang, sedangkan saya makan nadi dan lauk yang Ibu saya buat yang rasanya di jamin sangat enak, kami makan bersama dengan sangat nikmat, tidak terasa nasi dan lauk di dalam piring pun habis di makan.

	semua kebagian icip-icip lontong buatan sendiri

Selesai semua makan kami duduk sesaat sambil mengobrol dan bercanda, setelah beberapa menit kami pun beres-beres tempat makan, bersih-bersih tikar yang sudah kotor dengan pasir laut dan tumpahan nasi dan kuah yang anak-anak makan.

Selesai semua di bereskan dan barang bawaan masing-masing selesai di naikan kebecak kami pun segera pulang, piknik singkat dan dan tidak jauh dari rumah tidak kalah seru dan yang paling penting anak-anak sangat senang.

Sekian pengalaman saya piknik bersama keluarga tercinta, semoga besok dapat menulis pengalaman yang lebih seru dan lebih menarik, terimakasih untuk semua sahabat steeminia yang selalu mendukung postingan-postingan saya.