Kena Rampok, Bantu Kakek Efendi Berjualan Lagi!

"Jam 7 Pagi, saya kira mau beli, dia malah ngancam nembak, ngambil HP dan uang untuk modal belanja hari ini"

Itulah sepenggal kisah kakek Epen yang viral di media sosial. Kakek Epen atau Kek Efendi, adalah seorang penjual harum manis yang biasa berjualan di Cilibende, Bogor. Tempo hari, beliau mengalami nasib malang. Saat ia hendak memulai aktivitas jualannya, qadarullah seseorang menodongkan senjata dan membawa handphone, uang hasil penjualan, dan juga modal untuk belanja hari itu sebesar Rp 200.000.

Kek Epen kini tinggal sendiri di rumahnya yang hanya berukuran 3x3 meter. Istrinya sudah meninggal dunia, dan anak-anaknya sudah tinggal jauh bersama keluarga masing-masing. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, Kek Epen sehari-sehari berjualan harum manis. Penghasilannya tidak tentu apalagi di masa pandemi ini. Sehari membawa uang sebesar Rp 50.000 sudah sangat banyak untuknya.

Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. (HR. Muslim)"

InsyaAllah, tim Aksi Cepat Tanggap Bogor akan melakukan ikhtiar untuk membantu Kakek Epen mempunyai usaha yang layak di masa senjanya. memberikan, bantuan pangan dan tunjangan hidup, serta ikhtiar untuk renovasi rumahnya. Sahabat Dermawan, mari bantu Kek Epen untuk menikmati masa tuanya dengan lebih baik :)

[WhereIn Android] (http://www.wherein.io)