Bantu Pendidikan Yatim Berprestasi yang terancam Tidak Bisa Lanjut Sekolah di Pelosok Solok

hallo sahabat wherein selamat malam semoga hari-hari ini mengenangkan .

saya akan bercerita ,Ibu Nuraini dan 4 orang anaknya yang masih bersekolah tinggal di sebuah rumah panggung tua yang sudah tak terpakai oleh pemiliknya. Mereka tidur beralaskan tumpukan tikar yang tipis dan juga kasur bekas pemberian tetangga. Suami Bu Nuraini sudah meninggal sejak 5 tahun yang lalu, sehingga ibu Nuraini menjadi tulang punggung keluarga. Saat ini Bu Nuraini Bekerja sebagai buruh tani harian namun penghasilan tersebut tidak cukup memenuhi kebutuhan sehari hari. tak jarang Keluarga Bu Nuraini hanya makan nasi dengan garam saja.

Dea adalah anak pertama Bu Nuraini, dikenal sebagai siswi yang rajin dan berprestasi, meski kondisi rumah yang tidak berlistrik dan juga jarak sekolah yang jauh tak menyurutkan semangat Dea dan adik-adiknya menuntut ilmu, meskipun harus bangun lebih pagi karena harus berjalan kaki, tak memiliki uang untuk ongkos.

Selama sekolah Dea selalu mendapatkan juara 1, bahkan masuk sebagai siswa undangan jalur SNMPTN tahun ajaran 2021, namun karena tidak memiliki cukup biaya, Dea terpaksa harus mengurungkan niatnya melanjutkan pendidikannya dan memilih untuk membantu ibundanya menambah penghasilan dengan harapan dapat sedikit dikumpulkan untuk biaya pendidikannya nanti, terlebih di tengah kondisi pandemi Dea berharap dapat membantu biaya pendidikan adik-adiknya dan sedikit tambahan untuk melanjutkan pendidikan. Dea bersungguh-sungguh ingin melanjutkan pendidikannya, agar dapat membahagiakan ibunya kelak.

Satu pinta ibu Nuraini yang diungkapkannya sambil menahan tangis, "Saya hanya ingin Dea bisa melanjutkan pendidikannya, agar kemudian bisa bermanfaat bagi keluarga dan orang banyak," Maukah kamu membantu keluarga ini?

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu , Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang Mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari kiamat. Barang siapa memudahkan (urusan) orang yang kesulitan (dalam masalah hutang), maka Allah 'Azza wa Jalla memudahkan baginya (dari kesulitan) di dunia dan akhirat."

Satu pinta ibu Nuraini yang diungkapkannya sambil menahan tangis, "Saya hanya ingin Dea bisa melanjutkan pendidikannya, agar kemudian bisa bermanfaat bagi keluarga dan orang banyak," Maukah kamu membantu keluarga ini?

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu , Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang Mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari kiamat. Barang siapa memudahkan (urusan) orang yang kesulitan (dalam masalah hutang), maka Allah 'Azza wa Jalla memudahkan baginya (dari kesulitan) di dunia dan akhirat."

sekian dari saya semoga menjadi ladang pahala bagi sahabat sahabt wherein . wasallam @aalalqarna

[WhereIn Android] (http://www.wherein.io)