Alhamdulilah,pemakaman Ayah Sop Jeunieb selesai beberapa menit sebelum shalat dhuhur.
Ananda beliau Muzammil yang pulang dari Madinah pun sampai tepat waktu sebelum dimakamkan dan bisa mengecup kening jenazah ayahanda beliau utk terakhir kalinya.
Semalam jenazah tiba di komplek Dayah Babussalam Al Aziziyah pada kira2 jam dua malam kurang setelah sebelumnya jenazah dishalatkan di Dayah Kuta Krueng dan Mudi Mesra.
Di kedua Dayah besar ini jama'ah yg hadir untuk shalat jenazah sangat membludak karena bukan hanya Santri yang menunggu almarhum,tapi juga masyarakat luas dari berbagai kabupaten kota di Aceh.
Sebelumnya sepanjang perjalanan kami menyaksikan sepanjang perjalanan disambut masyarakat Aceh.
Dari Padang Tiji masyarakat berdiri di samping jalan sampai Jeunieb menanti mobil Ambulance yang membawa Ayah Sop.
Sesampai di Dayah Babussalam Al Aziziyah Jeunieb,masyarakat juga sudah menunggu almarhum untuk shalat jenazah.
Dan shalat jenazah dilakukan beberapa kali karena tidak muat shaf.
Pagi tadi jam 9 lewat 15 menit jenazah kembali dishalatkan oleh jama'ah yang membludak.
Pertama diimami oleh Waled Nu, Abi Syarifuddin,Waled Sirajul Muna dan beberapa imam yang lain sesudahnya.
Muzammil anak Ayah Sop yang saat ini tinggal di Mekkah sampai ke Dayah tepat waktu sebelum prosesi pemakaman. Muzammil terbang dari Madinah ke Medan dan menuju Jeunieb.
Sampai di Dayah beberapa saat sebelum jenazah di kebumikan.
Suasana haru dan tangisan menyelimuti prosesi pemakaman.
Kedua calon Gubernur Aceh juga hadir,baik Pak Bustami maupun Muallem.
Tausyiah usai shalat jenazah disampaikan oleh Waled Nu dan Abi Nas Jeunieb.
Abi Nas dalam tausyiah beliau banyak menyampaikan kisah perjuangan Ayah Sop yang sejak awal mendidik Santri2 di Dayah yang menekankan pada perbaikan akhlak. Sementara Waled nu banyak mengisahkan perihal ibrah dari semua kematian.
Ayah Sop wafat dalam usia 60 tahun kurang beberapa bulan.
Satu lampu penerang Aceh telah padam. Sulit mencari pengganti beliau.
Tapi Insyaallah kita berharap lahirnya lampu2 penerang berikutnya yang akan meneruskan perjuangannya Ayah Sop dalam berdakwah.
Ayau Sop telah pergi menghadap Allah.
Tapi perjuangan dan arus kebaikan yang telah dirintisnya tidak akan pernah berhenti. Agenda perbaikan akhlak Ummat tidak akan pernah padam.
Inna lillahi wa Inna ilaihi Raaji'un 😭
Thank you, friend!
I'm @steem.history, who is steem witness.
Thank you for witnessvoting for me.
please click it!
(Go to https://steemit.com/~witnesses and type fbslo at the bottom of the page)
The weight is reduced because of the lack of Voting Power. If you vote for me as a witness, you can get my little vote.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
This post has been rewarded by the Steem Community Curation Project #wherein
昨天明明把手机放在桌上,今天又找不到了 ( ˘︹˘ )
咦?你是谁?我又是谁?
加入我们微信群没?还没的话赶快加我们瓜子老板。很帅的 iguozi <(^,^)>
Ha recibido un voto a favor de la comunidad WHEREIN, impulsada por STEEMIT INC. Gracias por usar WHEREIN
Terimakasih Sudah Menggunakan WhereIn, Postingan Anda Terpilih Untuk Mendapatkan Upvote Dari WhereIn Dan Di Dukung Oleh Steemit.inc !
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
This post has been rewarded by #wormhole3.
Wormhole3 (https://alpha.wormhole3.io) is a social incentive protocol that empowers everyone to bootstrap and amplify their community.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit