Menjaga Kemuliaan Ulama:
Pilar Keberkahan bagi Aceh
Abu Kuta Krueng adalah salah satu ulama kharismatik tersisa di Aceh. Di usia beliau yang sudah senja, beliau masih memimpin shalat berjama'ah dan zikir di Dayah DarulUlama:
Pilar Keberkahan bagi Aceh
Abu Kuta Krueng adalah salah satu ulama kharismatik tersisa di Aceh. Di usia beliau yang sudah senja, beliau masih memimpin shalat berjama'ah dan zikir di Dayah Darul 0 Munawarah Kuta Krueng.
Murid beliau sangat banyak dan bertebaran di Aceh..
Ulama adalah cahaya yang menerangi jalan umat, pembimbing yang mengarahkan masyarakat kepada kebaikan, serta penjaga warisan keilmuan Islam yang berharga.
Di Aceh, selain sebagai pioneer dakwah, ulama juga pemimpin spiritual yang mengajarkan nilai-nilai agama, membimbing umat dalam ibadah, serta menjaga tradisi keislaman yang telah diwariskan sejak masa para ulama besar terdahulu.
Sosok seperti Abu Kuta Krueng adalah contoh nyata ulama yang tetap teguh dalam mendidik umat meskipun usia telah senja. Keteladanan mereka menjadi mercusuar bagi masyarakat dalam menghadapi gelombang perubahan zaman.
Memuliakan ulama bukan sekadar tradisi, melainkan kewajiban yang berakar kuat dalam ajaran Islam.
Rasulullah Saw menegaskan bahwa menghormati ulama adalah bagian dari memuliakan agama itu sendiri. Ulama adalah pewaris para nabi yang mengemban amanah untuk menjaga dan menyebarkan ilmu.
Oleh karena itu, masyarakat Aceh harus terus menempatkan ulama dalam posisi yang terhormat, mendukung perjuangan dakwah dan pendidikan mereka, serta mengambil manfaat dari ilmu dan kebijaksanaan yang mereka ajarkan.
Jika ulama dijauhkan dari kehidupan sosial dan kebijakan, maka umat akan kehilangan arah, dan kebijaksanaan agama akan tergantikan oleh kepentingan duniawi yang sempit.
Di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, peran ulama semakin penting dalam menjaga keutuhan nilai-nilai Islam di Aceh.
Generasi muda Aceh harus terus didorong untuk menimba ilmu dari para ulama, belajar dari nasihat dan petunjuk mereka, serta menjadikan mereka sebagai panutan dalam kehidupan.
Jika masyarakat terus memuliakan ulama dan merawat hubungan dengan mereka, keberkahan akan senantiasa hadir dalam kehidupan, serta Aceh akan tetap teguh sebagai daerah yang berpegang pada nilai-nilai Islam.
Sebaliknya, jika ulama diabaikan, umat akan kehilangan pedoman, dan kehancuran moral pun tak terelakkan...
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit