Diary Berkebun #7 - Uji Coba Benih Tidak Produktif Lagi, Apakah Berhasil?

02 Mei 2021

Beberapa hari sebelum menulis diary ini saya sempat menyemai beberapa benih. Saya mencoba peruntungan saya kembali menyemai tiga benih idaman saya, caisim, selada hijau, dan selada merah. Usaha kali ini saya lakukan berbeda karena saya menggunakan media tisu dan menyemai di dalam rumah. Hal ini saya lakukan karena kegagalan bertubi tubi yang dialami beberapa bulan kemarin. Dan ternyata usaha saya membuahkan hasil, terdapat beberapa tunas baru yang muncul. Perlu beberapa hari sebelum bisa dipindahkan jadi saya tetap merawat di dalam rumah terlebih dahulu.

Kemudian beralih ke tanaman pandan tercinta saya di luar rumah. Daunnya beberapa mulai menguning. Kemungkinan besar karena usia yang memang sudah tua dan kekurangan nutrisi sehingga mudah sekali menguning. Saya menambahkan pupuk NPK dan beberapa sekop tanah ke dalam pot. Seharusnya dalam beberapa hari ke depan, tanaman pandan akan kembali pulih.

Ada juga beberapa tanaman baru seperti bunga matahari dan kacang panjang. Pertumbuhan kedua tanaman ini cukup pesat sehingga saya harus memperhatikan media dan juga kadar air. Terlebih kacang panjang adalah tanaman merambat, jadi saya menyediakan kayu rambatan khusus. Tinggal menunggu waktu yang tepat untuk memasang sekaligus memindahkannya ke media yang lebih besar.

Oh ya, teringat juga akan microgreens kemarin. Saya ingat pernah menanam microgreen wijen putih namun gagal karena benih yang sudah terlalu lama disimpan. Alhasil saya memutuskan untuk menyangrai saja biji wijennya untuk dikonsumsi. Alhasil dapatlah dua botol munggil berisi biji wijen siap pakai. Sekedar informasi tambahan saja, biji wijen ini belum kadaluarsa sebagai bahan makanan ya, jadi aman untuk dikonsumsi.

Sedikit cerita singkat dari saya kali ini. Senang sekali akhirnya bisa update kembali bercerita di sini. Terima kasih semuanya.

Penulis : Edwin