Mandi Tanpa Motif

"jika mandimu bukan kerana hubungan badan, sabarlah kiranya. Setidak-tidaknya, banyak daki dibawa pergi kucuran air tatkala kau siram"-pemandi

Semua yang tumbuh dan mengecil pada tubuh adalah anugerah. Dari yang tumbuh dari tiada sampai yang tumbuh mengembang lalu membesar oleh sebab karena sesuatu dan lain hal, semestinya mendapat perhatian kita. Tubuh tempat segala kontrol pikiran bekerja, mesti kita rawat dengan memandikannya secara rutin. Mandi tanpa motif apa-apa sampai modus mandi untuk dapat menghabiskan sabun batangan sekali pakai karena terlalu cinta pada wanginya. Apalagi, itu sabun diiklankan dengan rayuan artis cantik macam Ida Iasha, Dina Lorenza sampai Kepada Luna Maya. Artis-artis inilah yang memaksa kita mandi pada dasarnya. Tanpa mereka, sungguh mandi adalah berat.

Mandi tanpa sabun sebagai aksesorisnya, sebenarnya sangat dianjurkan. Dahulu orang menggosok-gosokkan kulit dengan batu untuk membesihkan daki karena bekerja sepanjang hari. Kita yang hanya di kantor dalam ruangan ber-AC, ketika mandi di rumah, bahkan menggunakan sabun hingga beberapa macamnya; sabun muka, sabun badan hingga sabun khusus kulit sensitif (sensitif seperti laki-laki mudah tersinggung). Kulit sensitif itu tersembunyi dan jarang kena matahari yang secara beringas menghitamkan.

Kamu, berapa hari sekali mandi? untuk apa mandi? dengan siapa mandi? di mana mandi? kapan mandi? dan bagaimana cara kamu mandi? Itu semua terjawab saat penyakit kulit kau deritai. Dari panu, kudis, kurap, geulaseue hingga gatal di selangkangan.

Namun demikian, tak semua penyakit kulit disebabkan oleh tak mandi. Orang setelah berhubungan badan mandi, bukan karena takut kena kudis, kok. Mereka mandi karena anjuran agama. Terutama Islam yang menempatkan kebersihan diri dan lingkungan di level penting. Akan tetapi, jika mandimu bukan kerana hubungan badan, sabarlah kiranya. Setidak-tidaknya, banyak daki dibawa pergi kucuran air tatkala kau siram.

Orang yang tak butuh lagi mandi juga punya alasan kuat untuk dihormati. Dengan tak mandi berhari-hari, beliaunya akan terlihat nyentrik karena keringat menghasilkan bau tertentu. Mandi tak mandi adalah normal; tubuh tersetting semana si empunya mau. seperti juga cinta dan kehendak mencurahkannya pada lawan jenis.Cinta yang diagung-agungkan penyanyi lokal Aceh yang sangat suka mandi.

ie kupi!