
Kekuatan imunitas tubuh adalah hal utama yang wajib dimiliki dan dijaga setiap orang saat ini. Berbagai macam cara dilakukan untuk meningkatkan imunitas, dari mulai mengkonsumsi makanan sehat, minum suplemen vitamin, olahraga teratur dan juga mengkonsumsi bahan-bahan herbal. Pada postingan sebelumnya saya juga menulis tentang jeruk sebagai Salah satu sumber herbal imunitas terbaik. Setiap hari saya berusaha merutinkan kebiasaan mengkonsumsi air jeruk dalam infused water sebagai alternatif menjaga imunitas tubuh, mengkonsumsi kimchi disetiap menu makan harian, minum rebusan kunyit, jahe, madu dan jeruk nipis sehari sekali jika sedang tidak dalam kesibukan. Tentunya setiap orang, dari berbagai negara punya cara dan resep herbal yang berbeda-beda. Natural Medicine menjadi jembatan bagi orang-orang untuk mulai kembali ke alam, menjaga kesehatan tubuh dari bahan-bahan yang sudah disediakan alam.
Madu Hijau, adalah inovasi produk herbal yang diciptakan oleh para mahasiswa farmasi di suatu universitas di Jawa Barat, Indonesia. Aktivitas mereka didukung oleh para dosen, para ahli gizi dan diawasi langsung oleh farmasi serta telah mendapatkan sertifikasi resmi pengolahan madu herbal di Indonesia. Madu hijau, adalah perpaduan madu murni dengan daun-daun herbal seperti daun afrika, daun saga, daun kelor, daun sirih dan superfood spirullina.
Berikut manfaat dari masing-masing daun herbal yang digunakan:
Daun Afrika
Atau dikenal dengan nama latin Vernonia amygdalina adalah tanaman yang berasal dari Afrika. Mengandung protein, lemak, mineral, fitat, tanin dan berbagai macam vitamin A, C, E, B1, B2. Zat aktif dalam daun afrika seperti saponin, tanin, polifenol, alkaloid, hingga flavonoid adalah beberapa dari kandungannya yang berguna untuk tubuh.Manfaat dari daun berasa pahit ini selain untuk kecantikan juga bisa digunakan sebagai obat.
Senyawa flavonoidnya mampu membasmi flu seperti yang terdapat pada buah Jeruk. Menurut penelitian yang dimuat oleh Journal of Vascular Health Risk Management, daun afrika dapat menurunkan lemak jahat hingga 50 persen. Daun Afrika juga bisa mengobati masalah pencernaan, asam lambung dan juga mengontrol kadar gula darah.
--
Daun Saga
Daun Saga atau bernama latin Latin Abrus precatorius dengan bentuk daun majemuk bersirip ganjil. Bunga saga berwarna ungu muda dan biji saga berwarna merah dengan bintik hitam. Orang-orang umum meyakini bahwa khasiat daun Saga mampu untuk mengobati batuk, pilek, demam dan sakit perut. Tanaman ini banyak tumbuh liar, dan hampir di setiap negara Asia terdapat tanaman Saga ini.
Kandungan dalam daun Saga antara lain: protein, vitamin (A, C, B1, B6), Saponin, Flavonoid, Tannin, Alkaloid, Kalsium Oksalat, Glisirizin, Flisirizinat, Polygalacturomic acid, dan berbagai macam kandungan kimia alami. Daun Saga biasa disebut dengan Lucky bean creeper, Precatory pea, Rosary pea, Rosary bean, dll. Selain fungsi diatas untuk mengobati flu, batuk, demam dan sakit perut. Dalam pengobatan Ayurveda daun Saga digunakan untuk pengobatan Mata, dan mengobati penyakit Asma.
Biji Saga mempunyai kandungan kimia bernama Abrin dan masuk dalam kategori kimia beracun. Sehingga biji Saga jika dikonsumsi bisa menjadi pembunuh instant bagi manusia. Racun ini akan bekerja dalam 3-4 hari disertai dengan gejala seperti, diare, mual muntah, detak jantung meningkat, dll. Dalam daun Saga juga terkandung Abrin, jadi penggunaannya pun juga harus dalam batas wajar.
--
Daun Kelor
Dikenal dengan Moringa memiliki zat antioksidan yang tinggi dan anti inflamasi. Daun Kelor mengandung beragam vitamin seperti A, C, B1, B2, B3 dan berbagai mineral penting lainnya. Kandungan vitamin A dalam daun kelor 4 kali lebih besar daripada vitamin A yang terdapat dalam wortel. Dan kandungan vitamin C juga 7 kali lebih besar daripada yang terdapat dalam Jeruk. Kandungan protein dan Kalsium nya juga 2-4 kali lebih banyak dari yang terkandung dalam Susu. Kandungan potassium nya 3 kali lebih besar daripada buah pisang.
Keunikan dan manfaat daun kelor yang luar biasa juga pernah membuat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyerukan penanaman besar-besaran pohon ini di Afrika untuk dikonsumsi. Hal ini karena daun ini terbukti ampuh sebagai ‘obat alami yang murah’ bagi masyarakat. Manfaat daun kelor jauh lebih besar ketimbang bayam ataupun sayuran hijau lainnya. Mengonsumsi daun kelor akan meningkatkan energi dan daya tahan tubuh, serta memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.
Daun Kelor juga efektif untuk atasi berbagai penyakit seperti anemia, beri-beri, kulit kering dan pecah-pecah, dermatitis, osteoporosis, penumpukan lemak pada liver, meningkatkan fungsi hati dan ginjal, menjaga kesehatan jantung, mengontrol kadar gula darah, melancarkan sistem sirkulasi, mencegah penuaan dini, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan kebugaran dan yang terpenting untuk diambil manfaatnya saat ini adalah meningkatkan imunitas tubuh.
Pada zaman dahulu, penduduk setempat di Indonesia percaya bahwa daun kelor sangat baik untuk ibu menyusui, setelah melewati berbagai penelitian ilmiah hal ini memang terbukti. Bahwa daun kelor mampu meningkatkan produksi ASI dan kualitas ASI melalui senyawa flavonoidnya.
--
Daun Sirih
Daun Sirih masuk dalam golongan keluarga tanaman Piperaceae. Banyak tumbuh dikawasan Asia. Tanaman merambat ini memiliki rasa menyengat dan aroma yang khas. Daun sirih memiliki beragam kandungan vitamin seperti vitamin C, tiamin, niasin, riboflavin, dan karoten yang digunakan untuk penyembuhan dan pemeliharaan kesehatan. Kandungan minyak atsiri dan komponen kimiawi seperti chavicol, betelphenol, eugenol, terpene, campene inilah yang berfungsi sebagai obat, perawatan dan penyembuhan di berbagai penyakit.
Daun Sirih juga berfungsi sebagai antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas, dan menghambat pertumbuhan sel kanker melalui zat yang disebut phytochemical (zat kimia pada tanaman untuk meningkatkan kesehatan). Manfaat lain dari daun Sirih adalah sebagai obat diabetes, penyakit Asma, meredakan sakit punggung dan otot tegang, sebagai antiseptic, menjaga kesehatan mulut, mengobati asam lambung, mengobati jerawat dan masalah kulit, dll.
--
Spirullina
Spirullina disebut juga dengan superfood, karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Dapat ditemukan dalam bentuk bubuk atau padatan, dianjurkan untuk dikonsumsi dengan menambahkannya pada menu makanan kita. Spirullina terbuat dari ganggang laut yang berwarna biru kehijauan. Spirullina aman dikonsumsi bagi para penganut diet vegan.
Manfaat spirullina bisa untuk menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes, menjadi anti racun bagi tubuh, mencegah penyakit jantung, menurunkan kolesterol, menangkal radikal bebas, dan berperan sebagai antiradang,dll. Kandungan Triptofan pada spirullina mampu menjadi zat anti stress, Triptofan sendiri adalah asam amino yang dapat memicu produksi serotonin dalam tubuh, yang berperan dalam kesehatan mental.
--
Selain daun-daun herbal tersebut, madu hijau juga memiliki kandungan tumbuhan "akar Bajakah" yaitu tumbuhan kuno dari pedalaman Kalimantan Indonesia yang menurut penelitian bisa menjadi obat anti kanker. Akar Bajakah sejak ratusan tahun silam sudah digunakan sebagai resep pengobatan kuno suku Dayak untuk mengobati berbagai penyakit kronis.
Untuk menjaga imunitas disaat wabah ini, madu hijau bisa menjadi alternatif pilihan untuk kembali ke pengobatan herbal. Demikian artikel saya kali ini tentang meningkatkan imunitas tubuh. Terimakasih sudah membaca.
▶️ DTube
Hi! Did you know that steemit.com is now censoring users and posts based on their opinions?
All the posts of these users are gone!
https://github.com/steemit/condenser/commit/3394af78127bdd8d037c2d49983b7b9491397296
Here's a list of some banned users:
'roelandp', 'blocktrades', 'anyx', 'ausbitbank', 'gtg', 'themarkymark', 'lukestokes.mhth', 'netuoso', 'innerhive'
See anyone you recognize? There could be more, they also have a remote IP ban list.
Will you be censored next?
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit