Hello Steemian, selamat siang semua. Semoga hari libur panjangnya menyenangkan. Sambil ngopi, saya ingin sedikit cerita saja dan membuat artikel, yang mungkin bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi semua orang.

Ini saya sedang ngopi di temani kue bolu khas betawi asli buatan encang saya

Saat ini saya sedang berada di Depok. Seperti biasa bersilaturahmi ke rumah beberapa teman dan saudara, sambil promo memperkenalkan kebaikan Steemit di kota Depok.

Tadi saya di telepon oleh seorang sahabat Steemit saya neng @rohmayati94 yang sedang berada di Jakarta, dia juga sedang mempromosikan kebaikan Steemit kepada seluruh kawan-kawannya, saudara-saudaranya hingga pak RT wilayah Jakarta pusat. Alhamdulillah disambut baik oleh warga di sana dan mereka akan segera membesarkan nama Steemit di kota Jakarta.

Kami memang bukan apa-apa. Dan kami mungkin bukan siapa-siapa. Kami hanya berusaha mengenalkan kebaikan Steemit ini karena memang platform Steemit ini is the best.

Teman-teman Steemit semua, bagi kami menyebarkan sesuatu yang positif itu memang sangat baik kepada siapapun. Tapi dalam hal ini, saya dan semua teman-teman di Bogor lebih suka promo yang merakyat dan langsung ke sumbernya dan pastinya kepada orang-orang yang belum mengenal Steemit.

Kami beri penjelasan, arahan dan bimbingan kepada mereka semua, hingga akhirnya mereka mau bergabung di steemit ini, Ikut berkontribusi yang positif di steemit ini.

Dan kami anti mengajak pengguna steemit lain yang sudah terdaftar agar mau bergabung menjadi bagian dari komunitas kami. Kami lebih suka mengajak orang lain yang belum mengenal Steemit, kami beri penjelasan dan bimbingan agar mereka mau bergabung di platform steemit ini.

Kalau mau jujur, memang negara kita Indonesia lah yang sangat besar kontribusi nya di Steemit ini, hingga akhirnya Steemit menyebar kemana-mana. Mungkin data pengguna Steemit yang paling besar adalah negara kita. Dan rahasia untuk besarnya sebuah situs agar trending dan masuk rank adalah dari jumlah traffick lalu lintas penggunaan situs tersebut. Dengan pengguna Steemit yang begitu besar di Indonesia, setiap menit membuat artikel, post, cerita, otomatis traffick jaringan lalu lintas dari situs Steemit pun banyak.

Artinya kita semua telah berkontribusi positif untuk kemajuan dan besarnya platform Steemit ini di mata dunia Internasional.

Saya mengenal tentang kebaikan platform Steemit ini bukan dari siapa-siapa. Awalnya sebelum mengenal Steemit ini, saya memang hobi berburu dollar dengan mengikuti berbagai jenis tawaran dari berbagai aplikasi dan situs-situs luar. Dari paid to survey, paid to click, paid to view dan lain-lain.

Dan tanpa sengaja saya membaca berita tentang mata uang model baru yaitu cryptocurrency. Setelah saya searching google mencari tahu tentang semua itu, ternyata mata uang crypto bisa di dapatkan secara gratis dengan cara menambang dan Faucet. Saya hanya berusaha mencari tahu tentang Faucet ini, karena terlihat simple dan murah biayanya. Akhirnya saya ikut program-program berbagai jenis faucet untuk mendapatkan receh-receh dari bitcoin. Tapi ternyata faucet itu lama menghasilkan uangnya. Lalu tanpa sengaja saya menemukan situs untuk mendapatkan mata uang mrai (xrb), saya ikuti panduannya dengan klik captcha, dan Alhamdulillah cepat menghasilkan uang dan masuk rekening bank saya di Indonesia.

Sedang asyiknya ikutan program itu, tanpa sengaja melihat mata uang Steem di wallet akun mercatox saya. Lalu saya cari tahu apa itu mata uang steem dengan searching google. Dan penjelasannya langsung di arahkan ke situs resmi nya Steemit. Tanpa berpikir panjang lagi, detik itu juga saya mendaftar Steemit di situs resmi nya. Meskipun saat itu saya masih bingung, tapi saya berusaha mempelajarinya langsung dengan membaca artikel-artikel berbahasa Inggris dan bertanya kepada pemilik artikel itu di komentar.

Tadi nya saya pikir, saya hanya satu-satunya orang Indonesia yang ikut di steemit, ternyata setelah sekitar 1 bulanan lebih aktif di Steemit, ketemu juga pengguna dari Indonesia, yang dari Aceh. Dalam hati kecil saya, ternyata saya yang dari Indonesia tidak sendirian di Steemit ini.

Sampai di sini dulu tulisan iseng saya. Karena Jari tangan saya sudah keriting mengetiknya.

Semoga bermanfaat.

Terima kasih.

SALAM KOMUNITAS STEEMIT INDONESIA

SALAM #satujiwa