Mengenal si Penjaga Pesisir

Hy Steemian, kali ini saya akan sedikit bercerita terkait apa yang saya ketahui tentang Hutan bakau,
Indonesia meupakan negara dengan garis pantai terpanjang nomor 2 di dunia yakni sepanjang 99.093 kilometer, tentunya masyarakat indonesia sudah tak asing lagi dengan istilah hutan bakau atau hutan mangrove. Ya, mangrove merupakan salah satu jenis hutan, meskipun tidak lebat seperti hutan tropis ternyata hutan mangrove memiliki peran sangat penting bagi pinggir pantai, biota laut, manusia dan bumi ini.Hutan mangrove mampu menyimpan karbon rata rata 3 kali lebih besar dari hutan tropis “Donato et al. 2011”. Hutan mangrove biasanya diistilahkan sebagai penjaga pantai, karena memang secara harafiah hutan mangrove merupakan hal utama yang menjaga pantai dari pasang surut dan gelombang air laut yang menghantam pesisir pantai. Saat ini hutan bakau populasinya sedang berada di dalam ancaman, karena beberapa hutan bakau mengalami banyak kerusakan, yang disebabkan oleh pembukaan lahan pantai untuk kepentingan komersil, seperti perluasan daratan danjuga pembangunan besar – besaran. Namun demikian masih banyak juga masyarakat yang melestarikan keberadaan hutan bakau tersebut untuk kebutuhan komersil.

Sumber
Nah berikut ini adalah beberapa fungsi hutan bakau :

1. Sebagai Sumber Konsumsi
   Beberapa buah, biji dan juga daun dari tanaman mangrove dapat dimanfaatkan untuk konsumsi sehari – hari. Jenis buah yang sering di konsumsi adalah buah nipa (Nypa frukticans) untuk di buat menjadi tambahan bubur. Dan beberapa jenis bruguiera dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan syrup.
   

2. Sebagai sumber obat – obatan
   
   Selain untuk konsumsi sehari – hari banyak juga tumbuhan mangrove yang berfungsi sebagai obat – obatan misalnya Acanthus ilicifolius Aphrodisiac (perangsang libido), asma, (buah); diabetes, diuretic, hepatitis, leprosy (buah, daun dan akar); neuralgia, , cacing gelang, rematik, penyakit kulit, sakit perut (kulit batang, buah dan daun). Antifertilitas, penyakit kulit, tumor, borok (resin).

3. Menjaga stabilitas garis pantai
   
   sumber
   Kestabilan garis pantai sangat penting untuk dijaga, karena apabila tidak terjaga, maka lama kelamaan garis pantai akan terkikis. Kondisi ini kemudian dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada lokasi daratan dan juga pantai, dimana akan terjadi abrasi yang disebabkan oleh air laut. Hal ini akan menyebabkan daratan menjadi lebih sempit dan juga terkikis, sehingga tentunya akan merusak kehidupan di sekitar pantai.

4. Sebagai pupuk
   Sebagian petani memanfaatkan daun – daunan pohon bakau untuk di jadikan sebagai pupuk kompos.

5. Sebagai lokasi ekowisata
   
   sumber
   Seperti halnya manfaat sungai, sebagai ekowisata, merupakan fungsi umum dari sebuah hutan bakau. Banyak hutan bakau yang dimanfaatkan sebagai lokasi ekowisata. Hal ini membuat para wisatawan dan juga turis bisa berekreasi menikmati pemandangan hutan bakau yan alami dan asri, sekaligus menyadari bahwa keberadaan hutan bakau sangatlah penting bagi kehidupan dan juga kepentingan ekosistem. Jadi, sambil berwisata, para turis bisa ikut berpartisipasi dalam program penanaman dan penghijauan pada hutan bakau untuk membantu melestarikan keberadaan dari hutan bakau.

6. Bahan Baku tekstil

7. Sebagai bahan baku kertas

8. Sebagai bahan baku kosmetik

9. Mereduksi gelombang air laut

10. Lokasi pemijahan biota laut

Sekian dulu untuk penjelasan mangrovenya, seoga bermanfaat buat teman – teman,
Semangat menanam mangrove :D