Sejarah Perang Aceh dan Belanda

in indonesia •  6 years ago 

Selamat sore Sahabat steemians semoga kalian dalam keadaan sehat selalu agar dapat melaksanakan aktivitas ibadah bekerja dan berkarya, pada sore ini saya ingin mencerikan sedikit tentang Sejarah Perang Aceh Dan Belanda kepada sahabat steemians semuanya.

samalanga.jpg

samala.jpg

Perang Aceh idalah perang Kesultanan Aceh melawan Belanda dari tahun 1873 hingga 1904. Kesultanan Aceh menyerah pada tahun 1904, tetapi perlawanan Aceh dengan perang gerilya berlanjut. Pada tanggal 26 Maret 1873 Belanda menyatakan perang terhadap Aceh, dan mulai menembakkan meriam api ke daratan Aceh dari kapal perang Benteng van Antwerpen.

samalan.jpg

Pada 8 April 1873, Belanda mendarat di Pantai Ceureumen di bawah komando Johan Harmen Rudolf Köhler, dan segera menguasai Masjid Agung Baiturrahman. Köhler kemudian membawa 3. 198 tentara. Sebanyak 168 dari mereka adalah perwira.

Samalanga_1878.jpg

samal.jpg

Perang Aceh disebabkan oleh:

Belanda menduduki daerah Siak. Sebagai hasil dari 1858 Siak Perjanjian. Di mana Sultan Ismail menyerahkan daerah Deli, Langkat, Asahan & Serdang ke Belanda, sedangkan daerah-daerah itu sejak Sultan Iskandar Muda, berada di bawah kendali Aceh.
Belanda melanggar perjanjian Siak, kemudian berakhirnya perjanjian London pada tahun 1824. Isi perjanjian London adalah Belanda & Britania Raya untuk membuat ketentuan tentang batas-batas kekuasaan kedua wilayah di Asia Tenggara dengan garis lintang Singapura. Keduanya mengakui kedaulatan Aceh.

acehh.jpg

Aceh menuduh Belanda gagal menepati janjinya, sehingga kapal-kapal Belanda yang melintasi perairan Aceh ditenggelamkan oleh pasukan Aceh. Tindakan Aceh ini didukung oleh Inggris.
Pembukaan Terusan Suez oleh Ferdinand de Lesseps. Menyebabkan perairan Aceh menjadi sangat penting untuk lalu lintas perdagangan.
Penandatanganan Perjanjian London 1871 antara Inggris & Belanda, di mana itu mengandung, Inggris memberikan kebebasan Belanda untuk mengambil tindakan di Aceh. Belanda harus menjaga keamanan lalu lintas di Selat Malaka. Belanda mengizinkan Inggris untuk berdagang secara bebas di Siak & menyerahkan wilayahnya di Guyana Barat ke Inggris.
Karena perjanjian Sumatera 1871, Aceh menjalin hubungan diplomatik dengan Konsul AS, Kerajaan Italia, Kekaisaran Ottoman di Singapura. Dan mengirim utusan ke Turki Ottoman pada tahun 1871.
Karena hubungan diplomatik Aceh dengan Konsul Amerika, Italia & Turki di Singapura, Belanda menjadikannya alasan untuk menyerang Aceh. Wakil Presiden Dewan Hindia Frederik Nicolaas Nieuwenhuijzen dengan dua kapal perangnya datang ke Aceh dan meminta informasi dari Sultan Machmud Shah tentang apa yang dibicarakan di Singapura, tetapi Sultan Machmud menolak memberikan rinciannya.

samalangaa.jpg

Semoga sahabat steemian menyukai postingan saya.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Ngen kamoe Aceh bek jak ci, meu peu abeh saja

hehe,beutoi rakan..ngen siteuk pih jade tanyo meprang