Kebiasaan mencari "kambing hitam" adalah penyakit kegagalan

Selamat malam sahabat steemit yang tercinta, Selamat menikmati malam santai anda, semoga sahabat semua selalu dalam keadaan sehat dan sukses selalu.

Pada kesempatan ini saya ingin berbagi sedikit pemikiran yang saya miliki menurut perspektif saya. Tema yang saya sajikan adalah kebiasaan yang kita lakukan saat terjadi sebuah kegagalan yaitu mengambing hitamkan objek yang lain sebagai penyebabnya.

sumber : gambar

Kebanyakan manusia rata-rata mempunyai penyakit ini, sedikitnya dalam bentuk yang ringan. Kita akan menemukan bahwa kebiasaan mencari "kambing hitam" menjelaskan perbedaan antara orang yang labil dan orang yang memiliki pendirian yang kuat. Kita akan menemukan bahwa orang yang sukses memiliki kecenderungan lebih sedikit untuk mencari "kambing hitam" kegagalan.

Tetapi orang yang tidak mengalami kemajuan dan tidak mempunyai rencana untuk mencapai suatu hasil, selalu mempunyai banyak alasan untuk mrnjelaskan sebabnya. Orang dengan prestasi biasa-biasa saja cepat menjelaskan mengapa mereka tidak dapat, tidak pernah, tidak sanggup dan mengapa sekarang tidak berhasil.

Seperti penyakit lainnya, kebiasaan mencari "kambing hitam" kegagalan semakin memburuk jika tidak dirawat dengan baik. Korban dari penyakit pikiran ini melewati proses mental berikut, " saya tidak bisa berbuat dengan yang seharusnya. Apa yang dapat saya gunakan sebagai alasan untuk membantu menyelamatkan citra saya?..apakah kesehatan yang buruk?..terlalu tua?..terlalu muda?..nasib buruk?...salah keluarga dalam membesarkan saya?..dan sebagainya.

Apabila prnderita penyakit ini telah memilih kambing hitam alibi yang baik bagi kegagalannya, ia akan mempertahankannya. Kemudian ia mengandalkannya kepada dirinya dan orang lain mengapa ia tidak bisa maju dan sukses.

Setiap kali penderita menciptakan "kambing hitam", itu tertanam lebih dalam dipikiran bawah sadarnya. Pikiran positif atau negatif tumbuh semakin kuat jika diulang terus menerus. Mula-mula penderita mengetahui bahwa alibinya tidak lain adalah sebuah kebohongan.

Tetapi semakin sering mengulang, ia semakin yakin bahwa alibi itu benar, alibi itu menjadi alasan sesungguhnya mengapa ia tidak sukses sebenarnya. Karena itu, langkah pertama dalam program berpikir untuk mencapai kesuksesan, haruslah kita memvaksinasi terhadap penyakit mencari "kambing hitam" kegagalan.

Maka dari itu hendaklah kita berpikir secara sportif dan profesional, jangan pernah menyalahkan atau beralasan dengan sebab sesuatu kita mengalami kegagalan.

Demikianlah yang bisa saya berikan sebagai nasehat ataupun sebuah bentuk motivasi buat kita semua, kiranya dapat bermamfaat bagi saya pribadi dan sahabat pembaca sekalian...