dear steemian
Di bulan ramadhan kita diberikan kenikmatan yang luar biasanya dari bulan-bulan sebelumnya nikmat yang tak tehingga bagi yang menjalankan ibadah puasa dan banyak sekali nikmat dalamnya dari terbitnya matahari hingga terbenamnya matahari bahkan dimalam hari tak henti-hentinya nikmat mengalir seperti air ke dangkalnya
"Matahari tak begitu panas bulan tak begitu dingin angin tak begitu riuh alam tak begitu bising"
Menjalankan ibadah puasa adalah keinginan kaum mukmin-mukminin beruntungnya kaum adam menjalankan puasa dengan penuh tak jadwal yang menghalanginya dari pada kaum hawa yang mempunyai jadwal berhalangnya puasa dikarnakan haid (datang bulan) tetapi begitu banyaknya juga kaum hawa yang berkeingin bisa menjalankan puasa dengan penuh
Tanpa mengurangi keimanan kita kepada sang pencipta menjalankan puasa adalah kewajiban semua umat manusia dengan ihklas mengharapkan ridha-nya sang khaliq, menahan haus dan lapar, amarah hawa nafsu dari gangguan setan
Nikmat yang terkandung dalam puasa sangat banyak sekali misalnya dibulan biasa jarang sekali berkumpul dengan keluarga karna kesibukan yang amat sibuk dibulan ramadhan hampir seluruh umat manusia menyempatkan untuk berbuka bersama keluarga, ada satu pepatah begini " jak dumho jeut mak megang tetap wo urumoh " dari situ kita bisa melihat awal dari bulan ramadhan kita sudah merasakan nikmat berkumpul bersama keluarga belum lagi dengan acara-acara yang mengandegakan bukber (buka bersama) teman kerabat bahkan bersama sahabat seteemian sekalipun tentunya hanya ada dibulan yang penuh berkah ini menjalin silaturahmi sesamanya " subbahanallah puji syukur kepada sang pencipta"
Nilai + dalam bulan ini sungguh banyak sekali dari ibadah shalat tarawih tadarus iktiqaf masyaallah hanya dibulan ini.
"Hidup mempunyai pilihan kematian miliki penyesalan" jangan kalian menyia-nyiakan kesempatan emas ini untuk bermalas-malasan lakukan semampu kamu laksanakan nikmati semampu kamu syukuri.
Berpikirlah secara positif pada semua nikmat yang telah Allah berikan, sebab pada dasarnya, nikmat merupakan bentuk ujian dari pandai tidaknya kita untuk bersyukur. Sebab banyak orang hanya ingat Allah di kala susah yang merupakan ujian, namun sering lupa akan Allah saat mendapat ujian dengan nikmat kesenangan.
Sekian dari saya sahabat semuanya, terimakasih untuk anda yang telah membaca artikel saya ini.
Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by maulanaozy from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows. Please find us at the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.
If you would like to delegate to the Minnow Support Project you can do so by clicking on the following links: 50SP, 100SP, 250SP, 500SP, 1000SP, 5000SP.
Be sure to leave at least 50SP undelegated on your account.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit