Bunga-bunga salvia bibir merah, dengan mekarnya nan semarak, menambah sentuhan imajinasi pada taman mana pun

in indonesia •  4 months ago 

20240420_120952.jpg

Bunga

NamaBunga salvia bibir merah, salvia bayi, salvia Graham, atau salvia kismis-hitam (salvia hot lips, baby sage, Graham's sage, or blackcurrant sage)
[HOAKS] Bunga Mahameru di Himalaya yang Bisa Dilihat Setiap 400 Tahun Sekali
Nama ilmiahSalvia microphylla (syn.: salvia grahamii)
AsalArizona tenggara dan pegunungan di timur, barat, dan selatan Meksiko
KeluargaLavender-lavenderan (lamiaceae)
HabitatPadang rumput yang cerah, lereng batuan beku, campuran hutan gugur dan hutan konifera, tepian serpih dan tepi jalan
MusimAkhir musim semi, lagi di musim gugur, dan sporadis sepanjang tahun

Keterangan

(Dari: https://gemini.google.com/)

Inilah beberapa yang diketahui tentang Salvia microphylla, juga dikenal sebagai salvia bibir merah, salvia bayi, salvia Graham, atau salvia kismis-hitam.

Salvia microphylla adalah semak cemara indah yang berasal dari Arizona tenggara dan pegunungan di Meksiko timur, barat, dan selatan. Ini adalah tanaman hias yang populer karena dedaunan dan bunganya yang menarik.

Semak kecil ini dapat tumbuh setinggi dan lebar 1 hingga 1,3 meter (3,3 hingga 4,3 kaki). Biasanya mekar pada tahun pertama dan mencapai ukuran penuh pada tahun kedua. Daunnya berbentuk bulat telur, dengan ukuran bervariasi, dan bisa halus atau sedikit berbulu. Ciri yang paling menarik dari daun ini adalah aromanya yang kuat. Beberapa orang menggambarkannya sebagai aroma yang menyenangkan dan mint, sementara yang lain mengatakan baunya seperti blackcurrant, itulah sebabnya ia juga memiliki nama umum "blackcurrant sage".

Salvia microphylla merupakan spesies yang sangat kompleks yang mudah berhibridisasi, menghasilkan banyak hibrida dan kultivar yang telah dibudidayakan sejak tahun 1990-an. Hibrida ini hadir dalam berbagai warna bunga, termasuk merah, merah jambu, putih, dan ungu. Bunga mekar muncul di terminal racemes, yaitu kumpulan bunga di ujung batang, di akhir musim panas dan musim gugur.

Semak kecil ini merupakan tambahan yang bagus untuk taman apa pun karena menarik lebah, kupu-kupu, dan burung kolibri. Perawatannya juga cukup mudah. Salvia microphylla lebih menyukai sinar matahari penuh dan tanah yang memiliki drainase baik. Tanaman ini tahan kekeringan setelah ditanam, namun akan mendapat manfaat jika disiram sesekali selama musim kemarau. Ini juga tidak terlalu memperhatikan jenis tanah, meskipun tumbuh subur di tanah yang sedikit asam hingga netral.

Berikut ringkasan singkat tentang Salvia microphylla:

  • Nama umum: Baby sage, Graham's sage, blackcurrant sage
  • Nama ilmiah: Salvia microphylla
  • Keluarga: Lamiaceae
  • Asal: Arizona Tenggara dan pegunungan di Meksiko timur, barat, dan selatan
  • Kebiasaan: Semak cemara
  • Ukuran dewasa: tinggi dan lebar 1 hingga 1,3 meter (3,3 hingga 4,3 kaki)
  • Daun: Berbentuk bulat telur, halus atau sedikit berbulu, dengan aroma blackcurrant
  • Bunga: Merah, merah muda, putih, atau ungu, dalam bentuk terminal racemes
  • Waktu mekar: Akhir musim panas dan musim gugur
  • Cahaya: Sinar matahari penuh
  • Tanah: Berdrainase baik, sedikit asam hingga netral
  • Air: Toleran terhadap kekeringan setelah ditanam, namun mendapat manfaat dari penyiraman sesekali selama musim kemarau

Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.