Bunga
Nama | Bunga tapak dara, sindapor (Sulawesi), kembang tembaga (Sunda) (bright eyes, Cape periwinkle, graveyard plant, Madagascar periwinkle, old maid, pink periwinkle, rose periwinkle) |
Nama ilmiah | Catharanthus roseus (syn.: ammocallis rosea, catharanthus roseus var. albus, lachnea rosea, lochnera rosea, lochnera rosea var. alba, lochnera rosea var. flava, pervinca rosea, vinca guilelmi-waldemarii, vinca rosea, vinca rosea var. alba, vinca rosea var. albiflora, vinca speciosa) |
Asal | Madagaskar |
Keluarga | Kamboja-kambojaan (apocynaceae) |
Habitat | Permukaan tebing, tepian laut berbatu dan bukit pasir, tepi sungai, vegetasi sabana, area limbah, tumpukan sampah, dan tempat yang tak terpakai |
Musim | Musim semi sampai musim gugur, atau sepanjang tahun di daerah tropis |
Keterangan
(Dari: https://gemini.google.com/)
Catharanthus roseus, yang biasa dikenal sebagai bunga tapak dara, Madagascar periwinkle, atau rose periwinkle, adalah tanaman berbunga menawan dengan dua sifat: kecantikan dan pengobatan. Berasal dari Madagaskar, tanaman ini telah menyebar secara global karena nilai ornamen dan pengobatannya.
Tanaman tahunan ini memiliki bunga-bunga cerah dalam rona merah muda, ungu, merah, dan putih, sering kali dengan mata yang kontras di bagian tengah. Daunnya yang hijau tua mengilap menjadi latar belakang yang sempurna untuk bunga-bunga berwarna-warni. Meskipun penampilannya rapuh, periwinkle sangat tangguh, tumbuh subur dalam berbagai kondisi, dari sinar matahari penuh hingga teduh sebagian. Tanaman ini merupakan pilihan populer untuk taman, pot, dan penutup tanah.
Meskipun dikagumi karena daya tarik estetikanya, Catharanthus roseus memiliki peran penting dalam dunia medis. Akar dan daunnya mengandung alkaloid yang berperan penting dalam pengembangan pengobatan kanker yang menyelamatkan nyawa, termasuk vincristine dan vinblastine. Peran ganda ini sebagai tanaman hias dan sumber obat yang luar biasa menjadikan Catharanthus roseus spesies yang benar-benar luar biasa. Menariknya, meskipun merupakan tanaman hias yang disukai di banyak tempat, tanaman ini dianggap sebagai gulma invasif di beberapa wilayah, yang menunjukkan sifat kompleks spesies yang diperkenalkan.
Catharanthus roseus merupakan bukti keanekaragaman dan potensi luar biasa yang ditemukan dalam kerajaan tumbuhan.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit