Be a Steemian With Your Way!

Good morning steemians arround the world everywhere you are! Especially my steemit partners in Aceh and Indonesia. So glad to see you again guys! Hopefully always have blessing of God and have a nice day everyday! So, pada kesempatan ini aku ingin sedikit berbagi mengenai kisahku yang berkaitan dengan platform steemit yang eksistensinya masih patut diacungi jempol ini. Sesuai dengan judulnya, "Be a Steemian With Your Way" yap.. aku ingin bercerita tentang bagaimana steemit membuka kesempatan bagi siapa pun kamu dan apapun yang menjadi kecintaanmu untuk turut berkiprah di steemit. Mungkin terkesan klise ketika kubilang "cobalah bersteemit walau kemampuan menulis belum mumpuni". Dari awal bergabung di steemit juga aku sering mendengar khotbah-khotbah serupa bermakna mengajak. Ya, sudah biasa memang. Namun kali ini ada yang sedikit berbeda. Karena nyatanya steemit akhir-akhir ini sudah mulai dibombardir oleh para pelakon dengan latar belakang passion yang berbeda. Otomatis cara bersteemitnya pun beragam. Tidak cuma melalui kemampuan menulis yang sudah mendewa. Namun sudah merambat ke cara-cara lain yang tak kalah cetar. Apalagi app pendukung serupa @dtube, @dsound, @dlive, dan sebagainya sudah mulai ambil peran.

Perlu bukti? Simak cerita berikut ini gengs!

Beberapa waktu yang lalu semangat steemit turut kutularkan dengan satu-satunya adik yang kupunya. Berawal dari pengalaman "nyairin" duit dari steemit pertamaku. Adikku @zidanabduljabar mulai tertarik dan bertanya perihal platform ajib ini. Langsung saja aku bercerita panjang lebar mengenai segala daya tarik steemit dan manfaatnya. Tak lupa pula soal how to joinnya. Selang beberapa waktu adikku pun memutuskan untuk mencoba bergabung di steemit dengan langkah awal membuat satu akun pribadinya. Dengan bermacam cobaan akhirnya akunnya pun rampung dan siap untuk diluncurkan.

Namun kemudian ternyata rintangan tak berhenti sampai di situ. Adikku mulai merasa bingung untuk memulai. Secara menulis bukanlah kemampuan apalagi passionnya. Ya, ini menjadi masalah ketika ia tak begitu menyukai menulis namun ingin turut eksis di media serupa steemit yang mulanya memang diperuntukkan sebagai galeri para penikmat dan pencipta karya tulis. Karena kala itu belum ada jalan keluar yang efektif terkait masalah ini. Akhirnya akun adikku itu mendadak beku sementara. Tak ada aktivitas apapun di steemit apalagi postingan. Hingga akhirnya hari-hari cerah berikutnya hadir. Seiring dengan bermunculannya app kece yang semakin memutakhirkan kinerja steemit. Dtube, dsound, dlive dan sejenisnya mulai sering bermunculan dan kudengar gaungnya di steemit.

Mungkinkah ini jawaban atas kemandekan yang didera adikku itu? Ya! Dengan lantang aku kan menjawab yessss. Kebetulan adikku punya hobi nge-remake atau nge-produce lagu-lagu beraliran EDM (Electronic Dance Music) lewat app FL Studio. Ya itulah. App khusus buat nyiptain atau nge-remake lagu gitulah. Kalau music addict pasti tahu lah. Nah, dengan hadirnya dtube atau dsound akhirnya kucoba introduksi ke adikku bahwa lewat app tersebut ia bisa kembali eksis di steemit dengan caranya. Benar saja, semangatnya memanas bahkan semakin mendidih ketika kusuntik dengan beberapa contoh terdahulu yang sudah sukses menggunakan app tersebut. Finally! He did it! Postingan pertamanya via dtube mengudara semalam. Dan ia mengaku senang karena tak perlu ribet memikirkan apa yang harus ia tulis lagi. Ia hanya perlu berbagi di steemit dengan caranya. Mencintai steemit dengan caranya. Dan memberdayakan steemit dengan caranya. Ya, Sure, be a steemian with your passion adalah pilihan tepat untuk kalian yang mengaku ingin jadi steemian tapi kurang doyan nulis. Come on! Be the next big hit on steemit guys! Walau tetep nilai luhur steemit tetap berada di ranah literasi. But why not memanfaatkan inovasi yang ada untuk semakin mengembangkan potensi diri. Sejauh ini masih ada yang ragu gabung di steemit?

Salam hangat❤
@putrianandass