.jpeg)
Assalamualaikum Wr.Wb..
Saya akan menulis mengenai Rumah Aceh, Rumah Aceh adalah merupakan rumah peninggalan kerajaan masa lalu yang ada di Aceh, Rumah Aceh merupakan salah satu Rumah adat Asal Aceh, rumah ini berbentuk rumah panggung, yang terdiri dari 3 bagian utama dan satu bagian tambahan, bagian yang pertama adalah seramoe keue, (Serambi depan), Ya yang dipakai untuk santai seluruh anggota keluarga yang ada pada rumah tersebut, selain itu pada bagian ini sering dipakai Untuk menerima para tamu, Seramoe Teungoh (Serambi Tengah), yang merupakan bagian yang unti dari bagian rumah Aceh, ruangan ini dikategorikan ruang yang sangat privat, para tamu yang datang takakan diizinkan untuk memasuki ruang ini, karena disana terdapat kamar keluarga, Seramoe likot (Serambi belakang), ruang ini biasa dipakai sebagai tempat ruang makan, tempat memasak atau menyimpan barang yang tidak amat perlu, Rumoh Aceh juga terdapat tangga yang berwarna hitam bercampurkan merah, Untuk menaiki rumah Aceh haruslah meniti satu persatu anak tangga tersebut, yang biasanya berkumpul ganjil, kemudian juga ada sumur yang terbuat dari Semen, dan didalam nya terdapat tempat tidur yang merupakan tempat tidur sang raja, beserta istri nya, yang berisikan kasur, bantal, beserta kelambu, selain itu didalam nya terdapat perabotan lainnya seperti lemari, kursi tamu, tikar, dan beberapa Foto Pahlawan Tradisional Aceh yang telah gugur, juga lukisan, dimana lukisan atau ukiran yang ada di dalam rumah menurut ekonomi Sang pemilik rumah. hampir seluruh bagian dari rumoh Aceh ini terbuat dari kayu yang kokoh, yang di dapat kan dari hutan belantara, kayu tersebut bernama kayu Jati dan Semantok.
Rumoh Aceh bewarna Dinding dasar, yaitu berwarna hitam pekat, dihiasi dengan warna-warni lainnya yang diukir dengan sangat indah, rumoh Aceh juga ada Bawah nya yang dapat digunakan untuk wanita-wanita Aceh untuk duduk, bersenda gurau, juga pada bagian bawah nya, banyak digunakan oleh ibu yang mempunyai anak untuk menidurkannya di ayun, yang diikat pada pangkal lantai rumah tersebut. Di sekitar Kota Banda Aceh terdapat beberapa duplikasi Rumah Aceh, diantara nya di Peniti, Taman Budaya, Dan Juga di Lampisang. Beberapa tempat tersebut sering di kunjungi Oleh Banyak Wisatawan Baik Dari dalam maupun luar Aceh. Rumoh Aceh juga banyak dipakai oleh sekolah Taman Kanak-kanak dan juga sekolah Dasar, untuk dapat berinteraksi juga untuk dapat mengenal berbagai jejak sejarah Aceh pada masa lalu.
Selain simbol Rumah Budaya atau indentitas nya Aceh, Rumah Aceh juga dipakai sebagai rumah tempat tinggal masyarakat Aceh.
Ciri khas filosofis nya adalah :
- Didepan rumah terdapat gentong air, yang terbuat khusus dari tanah, dan gayung yg terbuat dari kayu beserta batok kelapa.
- Rumah Aceh berbentuk panggung, agar terlindungnya seluruh anggota keluarga dari cengkeraman binatang buas.
- Terbuat dari bahan yang di dapat dari alam, menceritakan bahwa masyarakat Aceh dekat dengan alam, yang terbentang luas.
- Rumah Aceh terdapat banyak ukiran, menceritakan bahwa masyarakat Aceh memiliki kesenian yang Baik.
Demikian pemaparan tulisan saya mengenai beberapa mengenai Rumah Adat Aceh. Semoga Bermanfaat.