Pandangan orang terhadap pelajaran matematika banyak perbedaan. Ada yang menganggap sulit saat menghitung. Ada yang kesulitan saat memahami persoalan. Padahal, matematika pada hakikatnya mudah. Matematika merupakan hal yang sangat dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Kita perlu mengubah sikap terhadap matematika menjadi postifdan menyenangkan.
Sikap ini perlu kita tanamkan kepada anak sejak dini sehingga mereka tidak menjadikan matematika sebagai pelajaran yang harus dihindari. Dengan demikian kita akan menumbuhkan generasi muda yang gemar matematika.
Sikap antusias dan gembira perlu dibangun dalam mencari solusi dari soal matematika. Jika kita memecahkan masalah matematika dengan antusias dan tidak penuh dengan tekanan, hasilnya pun akan optimal. Sikap positif terhadap pembelajaran matematika, akan melipatgandakan semangat dan energi dalam memecahkan masalah. Anak akan mampu menghadapi soal-soal kontekstual sebagai tantangan, bukan hambatan. Hasilnya tentu akan menjadikan soal-soal yang sulit dan kompleks akan terasa mudah.
Sebagai contoh kita bisa mengajarkan cara mengalikan bilangan dengan metode yang lebih cepat. Kalau biasanya perkalian diartikan sebagai penjumlahan berulang maka tentu kita harus memberikan cara cepat agar anak bisa memecahkan perkalian dengan lebih mudah.
Perkalian belasan dengan belasan
Sebagai contoh perkalian angka belasan dengan belasan biasanya diselesaikan dengan cara panjang atau bersusun.
Cara mengerjakan dilakukan dengan tahapan
- Kalikan satuan baris pertama dikalikan dengan satuan baris kedua
- Kalikan satuan baris kedua dikalikan dengan puluhan baris pertama
- Kalikan satuan baris kedua dengan satuan baris pertama
- Kalikan puluhan pada baris pertma dan puluhan baris kedua.
Contoh:
14 x 16 =...
Penyelesaian perkalian itu dapat dilihat pada langkah-langkah seperti gambar berikut:
- Kalikan angka satuan 4 dengan satuan 6 = 24, tulis angka 3, simpan angka 2
- Kalikan angka satuan 6 dengan puluhan 1= 6 tambahkan 2 jadi 8
- Kalikan angka satuan 4 dengan puluhan 1 = 4, tulis di bawah angka 8
- Kalikan angka puluhan 1 dengan puluhan 1 = 1 tulis di depan 4.
jumlahkan kedua baris angka sehingga hasilnya diperoleh 224.
Nah, kali ini kita akan belajar mengalikan 14 dan 16 dengan cara cepat.
Sebelumnya saya ingin memberikan sebutan
Angka puluhan kita sebut kepala
Angka satuan kita sebut buntut.
Lalu cara mengajarkan perkalian belasan kepada anak kita pakai sebutan kepala dan buntut.
Langkah untuk mengerjakan perkalian adalah
- Buntut kali buntut, kalau ada puluhan simpan
- Buntut tambah buntut, tambahkan dengan puluhan yang disimpan
- Kepala kali kepala
Sekarang mari kita perhatikan pada perkalian 14 x 16.
Pada angka 14.
Angka 1 kita sebut kepala dan 4 dinamakan buntut
Pada angka 16.
Angka 1 kita sebut kepala dan 6 dinamakan buntut
Cara pengerjaannya adalah
- Buntut kali buntut, artinya 4 x 6 = 24. Tulis angka 4 simpan angka 2
- Buntut tambah buntut, artinya 4 + 6 = 10, tambahkan dengan angka yang disimpan yaitu 2 hasilnya 12. Tulis angka 2 simpan angka 1.
- Kepala kali kepala, artinya 1 x 1 = 1 tambahkan angka yang kita simpan 1 = 2 lalu tuliskan di depan sehingga akan didapat hasil 224 sebagaimana bisa dilihat pada gambar berikut.
Cara yang sama bisa kita terapkan pada perkalian belasan lain.
Contohnya:
12 x 14 =...
Dengan cara ini anak akan lebih mudah mengerjakan perkalian belasan dengan belasan. Anak akan merasa gembira mendapatkan cara yang lebih cepat.
Demikian tulisan saya kali ini semoga bermanfaat bagi kita semua.