"Wisata Kabut di Jalan KKA"

"Tuhan selalu punya cara membuat hambamya tersenyum dan bahagia, menikmati segarnya udara"

Setelah memberi penjelasan mengenai dunia perkuliahan di salah satu sekolah di Negeri hari tampa kopi (Bener Meriah), Sekira pukul 17:00 kami memastikan untuk jalan ke negeri yang pernah di sebut Petro Dollar (Lhokseumawe).

Siapa sangka kami mendapatkan bongkahan berlian pemandangan yang jarang sekali untuk di dapatkan, artinya hanya orang-orang yang beriman yang dapat menikmati nya, ops becanda.

Untuk kamu yang ingin rasanya menikmati alam yang tadinya saya nikmati, dengan penuh perasaan, enak bernafas, menyegarkan jiwa, dan menenangkan suasana, ingin rasanya berlama-lama di sana, tapi apalah daya, waktu sudah menunjukam 17:30 waktu bagian Aceh, oh tidak.ada ya bagian Aceh, yang ada Waktu Indonesia Barat.

Kamu bisa menunggu atau berjalan ke daerah jalan yang menghubungkan Lhokseumawe - Bener Meriah itu sekitar pukul 16:00 hingga sore, karena saya sering perhatikan jika sudah melewati jalan ini saat sore, biasanya pemandangan kabut indah dan menyejukan itu selalu mewarnai perjalanan.

Setelah crek-crek kami menangkap kabut dengan kamera masing-masing, kemudian kami go to negeri yang tidak dingin lagi, meski sampai di kos-kos an setelah magrib, jangan kamu kira kami tak melaksanakan kewajiban (Shalat) ya, biar tuhan saja yang tau, karena dia maha di atas segalanya.

Dia (Tuhan) telah memberikan kita alam yang begitu indah, nikmati saja alam itu, jangan rusaki, sebelum dia marah