MEDIA SOSIAL BELUM TENTU MENSOSIALKAN KITA TERHADAP SESUATU

Selamat malam kawan steemian, semoga kalian selalu sehat wal'afiat......

Izinkan saya hari ini, menjelaskan bagaimana sikap kita terhadap palestina?

Nuasa konflik dunia timur tengah masih saja berkelajutan dengan bermacam kepentingan dan skenario.konflik antar yahudi dan muslim palestina yang berabad-abad sudah mnjadi sejarah tersendiri, bahkan menjadi konflik tertua diantara konflik-konflik kekinian.

Kecangihan maya melalui berita dan video membuat kita bangkit untuk bersuara. Di era maya lewat media sosial, hampir semua kita umat islam mewakili agama kita sendiri turut andil dalam mengutuk tindakan kekejaman yahudi, Mulai dari memposting foto terhadap kekejaman yahudi, foto profil save palestine, share kronologi kejadian dan lain-lain yang ironisnya mereka mengangap itu sudah memadai buat sikap mereka.

Ternyata benar ada nya sebuah ungkapan yang mengatakan "jejaring sosial yang tidak lagi sosial". Seperti saat ada orang meningal, banyak dari kita sekarang hanya memposting doanya sambil lupa kita membaca nya, hanya memposting tulisan mengirim alfatihah tanpa kita membacanya.

Kita yang hanya bertindak lewat maya tidak ubah nya 'nyaring bunyi nya di dalam tong kosong' tanpa mengimbangi dengan tindakan, tidak mustahil penyakit instan akan mewabah, silaturahmi cukup dengan video call, majlis ilmupun cukup dengan kajian online, kalau kebakaran cukup dengan menulis di beranda dengan emojinya sedih, mudah-mudahan api akan padam, hehe

Lantas apa sikap kita selain di medsos?

Dalam konflik palestina mungkin kita bisa melakukan tiga macam jihad;

Yang pertama adalah jihad fisik, dalam hal ini seluruh ulama sepakat bahwa palestina merupakan ladang jihad, bukan seperti sebagaian yang lain dengan topeng jihad yang merusak negeri islam itu sendiri, kalau kita yang ada di indonesi ikut terpangil ke sana itu sunguh mulia.

Yang ke dua adalah secara material, kalau ada kemudahan ya silahkan kita sumbang seperti yang telah di lakukan beberapa gerakan kemanusiaan disana.

Yang ke tiga adalah jihad secara mental bagi kita yang tidak mampu mengahdirkan jasad dan harta kesana, dalam hal ini ketika yahudi menjadi musuh bersama, kita harus di tuntut untuk memahami yahudi bukan hanya sebatas kelompok zionis yang berdaulat di atas tanah rampasan, melainkan sifat menguasai yang bukan hak nya secara rakus tanpa kemanusiaan.

Memang tidak salah memposting kata sedih sebagai rasa simpati, tapi simpati itu juga harus kita realisasi dengan gerakan fisik sebagai bentuk benarnya ada rasa kepedulian terhadap saudara kita di sana yang lagi tertindas dan teraniaya.

Marilah kita menunjukkan rasa simpati kita dengan selalu mendoakan mereka dan membantu mereka dengan segenap kemampuan kita.

Salam hangat komunitas steemit indonesia, semoga ksi terus berjaya dengan kontribusi karya para steemian semuanya.

Jangan lupa upvote, komentar dan kritikan, karena satu komentar anda sangat berarti bagi saya.