Menggugat hegemoni uang kertas

Uang memang bukan segalanya,tapi dengan uang kita akan mendapatkan segalanya. Uang adalah alat tukar dikala kita bertransaksi, dulu sebelum adanya uang kertas para pendahulu kita memakai uang koin, ketika bertransaksi terpaksa membawa karung sebagai tempat membawa uang, tapi sekarang sejak diberlakukan uang kertas transaksi lebih simpel.
Namun taukah kita bahwa sebenarnya uang kertas itu hanya sebagai surat perjanjian hutang...?. Uang koin (seperti dinar dan dirham) dulu material yang dipakai adalah emas dan perak, standar kursnya emas dan perak, misal uang koin nilai nominalnya 10.000, kalau kita hapus angka 10.000 di uang tersebut maka kalau kita jual dipasaran tetap laku 10.000. maka bayangkan kalau uang kertas yang kita pakai sekarang ini kita hapus angka nominalnya, apa yang akan terjadi..?, uang tersebut akan menjadi kertas pembungkus kacang,tidak laku sama sekali. Jadi uang kertas yang kita pakai selama ini tidak lebih sebagai surat pengakuan hutang, maka jangan heran kalau generasi sekarang adalah pengutang2 hebat, termasuk negara kita..
This opinion is just my personal perspektif. Wallahua'alam