Assalamualaikum sahabat steemit
Kembali lagi saya akan membahas masalah (isu kue) tapi berbeda dengan cerita lainnya hal yang tidak asing lagi bagi setiap masyarakat yaitu Isu pertama, masalah kue lebaran yang berbeda dengan gampong yang lainnya, masalah kue lebaran yang setiap gampong mempunyai khas yang berbeda dengan gampong saya yaitu singkil mempunyai kue yang nama nya kami sebut dengan kua sapik, kue kambang Loyang, gipang dan yang lainnya yang setiap tahunya harus dibuat atau pun di sajikan kepada tamu yang akan datang kerumah. Dan setelah itu di bagikan kepada tetangga dekat dan kepada saudara (family) dan apabila orang yang kita kasih tersebut mereka akan mengisi kembali rantang dengan mengganti kue milik nya sendiri.
Biasanya rantang diatas tempat kue yang dibawa kepada sanak family
Khususnya kue sapik sudah menjadi tradisi setiap bulan ramadhan, masyarakat singkil selalu berkumpul bersama keluarga maupun tetangga, kue sapik merupakan sajian untuk berbuka puasa, memasak kue sapik ini sudah menjadi tradisi biasa nya memasak dengan kayu bakar dan ada pula dengan kompor minyak atau gas.
Cara memasak kue sapik memakan waktu yang lama jika saat bulan puasa sangat melelahkan , untuk menghilangkan rasa lelah dan jenuh harus dilakukan beramai ramai bila sambil becengkrama dengan tetangga.memasak kue sapik ini sudah menjadi tradisi dari nenek moyang.
Berbeda dengan non muslim yang apabila mereka tahun baru ataupun natal mereka tersebut membuat kue seperti orang muslim tetapi kue tersebut orang muslim yang membuat mereka hanya memberikan bahan bahan yang diperlukan kerna mereka ingin membagikan kepada saudara mereka yang muslim, dan akan dibayar sebagai rasa terimakasih.
Pada hakikatnya kue bukanlah hal yang sangat penting akan tetapi kue tersebut hal yang sudah menjadi keharusan bagi masyarakat untuk hidangan hari raya idul fitri, dan berbagai kue lainnya yang setiap tahunya harus disajikan seperti kue ketupat, lemang dan lain sebagainya.
Masyarakat singkil biasanya memasak massal di waktu hari hari besar islam, seperti menjelang akhir puasa, megang dan di bulan idhul adha sehari sebelum lebaran.