Halo khalayak Steemian, semoga senantiasa dalam kebahagiaan... Aamiin
Postingan kali ini masih seputaran ber-media sosial, ternyata banyak hal menarik yang bisa kita eksplorasi lebih dalam dan lebih luas lagi.
Penggunaan media sosial ini unik, mulai dari menyebar berita (dari berita baik dan benar hingga berita bohong dan salah), curhat, pesan kebaikan, lucu-lucuan, reportase jurnalis jalanan dan banyak lagi.
Kali ini, saya mengulas melalui riset sederhana tentang penggunaan media sosial oleh pemimpin (penguasa) atau pejabat negara dan pemerintahan kepada masyarakat khalayak pengguna sosial media.
Ternyata, menggunakan media sosial untuk mengabarkan kegiatan pemimpin dan himbauan pemimpin kepada masyarakatnya dinilai menjadi salah satu media komunikasi yang efektif. Perhatikan beberapa contoh pemimpin negara dan pemerintahan dengan style masing-masing:
Akun Resmi Presiden RI Joko Widodo
Akun Presiden RI Joko Widodo ini terbilang sangat aktif mengabarkan kegiatan-kegiatan kenegaraan yang dilakukan, respon masyarakat pun cukup banyak, tentu saja dengan ragam model responnya, mulai dari respon positif berupa dukungan, ada pula respon negatif bahkan tidak ketinggalan respon yang terbilang asal dan tidak nyambung. Paling tidak, terlihat bahwa ada peran media sosial dalam menghubungkan Presiden dengan rakyat.
Jangan salah, kondisi ini tentu saja ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab membuat akun atas nama presiden RI Joko Widodo yang tentu saja palsu, namun kontennya sangat jauh bertentangan dengan apa yang sebenarnya dilakukan dan diberitakan secara resmi. Sengaja, itupun respon didapat juga, setali tiga uang, responnya pun negatif penuh caci maki dan sumpah serapah.
Akun Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf
Gunernur Aceh pun memiliki akun resmi di facebook, sama halnya seperti akun Presiden RI Joko Widodo, akun Gubernur aceh tidak kalah aktif, pun dengan ragam kontroversinya, pendukung menjempolkan, yang tidak mendukung mencibir.
Media sosial mengambil peran penting dalam kehidupan manusia di era digital ini. Kembali kepada kita sebagai pengguna, BIJAK adalah kata yang tepat dan selalu akan saya gaungkan.
Mari Membijak ber-media sosial.
Semoga berkenan
Regard
Yahbang @yaisardinarto
Ambil positifnya dan tinggalkan negatifnya
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Setuju... Membijak kita ber sosial media
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit