Bali is one of the provinces of the country of Indonesia which has the beauty of nature, art, customs and culture are very interesting.
Balinese artists have produced many beautiful and high-value works of art, such as carvings, paintings and other works of art.
The Balinese are also the largest Hindus in Indonesia.
However, the Balinese appreciate the differences, so that harmony between religious communities is always maintained.
Bali merupakan salah satu provinsi di negara Indonesia yang memiliki keindahan alam, kesenian, adat dan budaya yang sangat menarik.
Para seniman Bali telah banyak menghasilkan karya-karya seni yang indah dan benilai tinggi, seperti ukiran, lukisan dan juga karya seni lainnya. Masyarakat Bali juga merupakan penganut Hindu terbesar di Indonesia.
Namun demikian, masyarakat Bali menghargai perbedaan yang ada, sehingga kerukunan antar umat beragama selalu tetap terjaga.
A few days ago Hindus in Indonesia celebrated the Nyepi holiday where on that day all the Hindu people stopped all their activities outside the house.
All day they are just silent at home, away from the noise and hustle and bustle of the outside world. On Nyepi day, Hindus worship and pray closer to the creator of the universe.
Beberapa hari yang lalu umat hindu di Indonesia merayakan hari raya Nyepi dimana pada hari itu seluruh umat hindu menghentikan segala aktivitas mereka diluar rumah. Seharian mereka hanya berdiam diri dirumah, jauh dari kebisingan dan hiruk pikuk nya dunia luar. Pada hari raya Nyepi, umat hindu beribadah dan berdoa mendekatkan kan diri pada sang pencipta alam semesta.
There is an interesting ceremony that the Hindus are dug to do the day before the Nyepi celebration, which is the "Ogoh-ogoh parade.
Ogoh-ogoh is a work of art in the form of a statue or a big doll that resembles a creepy giant.
Long before the celebration of Nyepi, the Hindu community in Bali work together to make this giant statue to be paraded in one day before Nyepi.
Ada satu upacara yang menarik yang umat Hindu dibali lakukan sehari sebelum perayaan Nyepi, yakni mengarak Ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh merupakan karya seni berupa patung atau boneka besar yang menyerupai raksasa yang menyeramkan. Jauh sebelum perayaan Nyepi, masyarakat Hindu di Bali secara bergotong royong membuat patung raksasa ini untuk diarak secara beramai-ramai pada satu hari sebelum Nyepi.
This gigantic statue is paraded around the village and also the town ends in the grave. after being in the cemetery, Ogoh-ogoh then burned, this is a symbol of the release or return to the god Almighty.
Ogoh-ogoh itself is symbolized as:
"Bhuta Kala (Bhu = universe, and Khala = time)"
Patung raksasa ini diarak mengelilingi desa dan juga kota lalu berakhir di pemakam. setelah berada di pemakaman, Ogoh-ogoh lalu di bakar, hal ini merupakan simbol dari pelepasan atau pengembalian kepada tuhan yang maha kuasa. Ogoh-ogoh itu sendiri dilambangkan sebagai Bhuta Kala (Bhu = alam semesta, dan Khala = waktu).
According to the Balinese culturalists ceremonies paraded ogoh-ogoh meaning human conscience will be a tremendous power of nature and time. Not only in the ghastly form of the ghoul, Ogoh-ogoh is also often symbolized as the residents of mayapada / heaven and hell.
This ogoh-ogoh parade is greatly awaited by Hindus in Bali, and of course the entertainment is very interesting for foreign tourists who are visiting the island of Bali.
Menurut budayawan Bali upacara mengarak Ogoh-ogoh bermakna keinsyafan manusia akan adanya kekuatan yang maha dahsyat dari alam dan waktu. Bukan hanya dalam wujud raksasa yang menyeramkan, Ogoh-ogoh juga sering dilambangkan sebagai para penghuni mayapada/surga dan neraka. Perayaan mengarak ogoh-ogoh ini sangat di tunggu oleh umat Hindu di bali, dan tentu saja hiburan yang sangat menarik bagi para wisatawan asing yang sedang berkunjung ke pulau Bali.
Are you interested in seeing the Ogoh-ogoh parade ...?
Let's visit the island of Bali in Nyepi celebration next year.
Apakah kalian tertarik melihat upacara mengarak Ogoh-ogoh...?
Ayo berkunjung ke Pulau Bali pada perayaan Nyepi ditahun depan.