Cactus, the everlasting Ornamental Flower - Kaktus, Bunga Hias yang Selalu Abadi (Bilingual)

Brother, older sister and steemian friends who are always cheerful. What's on this Sunday. Hopefully always happy and cheerful to fill holidays with family and loved ones of course.

Abang, kakak dan teman-teman steemian yang selalu ceria. Apakabar di hari minggu ini. semoga selalu bahagia dan ceria mengisi liburan bersama keluarga dan orang-orang tercinta tentunya.

Brother, older sister and steemian friends all of them, of course, already know this one ornamental plant. Yes, that's Cactus. This cactus plant is one of the plants or ornamental flowers that are always in demand by many people.

Cactus is an everlasting ornamental plant. Never used by time. It is always the flower lovers community who likes this one plant. Although there are many types of flowers that are trand, cactus still has a place in the hearts of flower lovers, just like orchids.

There are hundreds of types of cactus in the world, they all have their own characteristics and karate. As seen in this photo, this is a Lenning Cactus type or scientific name Notocactus lenning hausii cluster is one of the cactus plants that is much preferred because of its unique and funny appearance.

Abang, kakak dan teman-teman steemian semuanya, tentu sudah mengenal tanaman hias yang satu ini. Iya itulah Kaktus. Tanaman kaktus ini merupakan salah satu tanaman atau bunga hias yang selalu diminati banyak orang.

Kaktus merupakan tanaman hias yang selalu abadi. Tak pernah using oleh waktu. Selalu saja masyarakat pecinta bunga menyukai tanaman satu ini. Meskipun banyak jenis bunga yang jadi trand, namun kaktus tetap mendapat tempat di hati para pecinta bunga, seperti halnya bunga anggrek.

Ada ratusan jenis kaktus di dunia ini, mereka semuanya memiliki ciri dan karate tersendiri. Seperti yang terlihat dalam foto ini, ini adalah jenis Kaktus Lenning atau nama ilmiahnya Notocactus lenning hausii cluster merupakan salah satu tanaman kaktus yang banyak disukai karena tampilannya yang unik dan lucu.

Many people also mention this plant is also called the golden ball cactus because of its round shape and filled with fine yellow spikes. The origin of this plant is from Paraguay, Brazil, Argentina and Uruguay.

In the historical track record, based on id.wikipedia.org,
the discovery of cactus is believed to have begun long before Europeans discovered the New World. However, various information about these plants disappeared during the occupation by Spain.

The first reference to cactus plants was discovered in the 16th century in chapter 16 of the general y natural de las Indias (1535) book. The author of the book, Hernandez de Oviedo y Valdez describes the cactus as a plant that has distinctive spines and unique fruit.

Banyak juga masyarakat menyebutkan tanaman ini disebut juga dengan kaktus bola emas karena bentuknya bulat dan dipenuhi duri-duri halus warna kekuningan. Asal tanaman ini dari Paraguay, Brasil, Argentina dan Uruguay.

Dalam rekam jejak sejarah, berdasarkan id.wikipedia.org, penemuan tentang kaktus dipercayai telah dimulai lama sebelum bangsa Eropa menemukan Dunia Baru. Namun, berbagai informasi mengenai tumbuhan tersebut hilang ketika terjadi penjajahan oleh Spanyol.

Referensi pertama mengenai tanaman kaktus ditemukan pada abad ke-16 di dalam bab 16 dari buku Historia general y natural de las Indias (1535). Penulis buku tersebut, Hernandez de Oviedo y Valdez mendeskripsikan kaktus sebagai tanaman yang memiliki duri yang khas dan buah yang unik.

Most cactus species come from North, South and Central America. The first genus of cactus imported into Europe was Melocactus. A Swedish botaniawan, Carl Linnaeus, gave the name cactus taken from the Greek Κακτος kaktos. In classical Greek, the word has the meaning of wild thorny plants.

Today, this flower is also growing and flourishing in Indonesia. And many Indonesian people like this cactus as a favorite ornamental plant, beating other existing ornamental plants.

Is steemian also a cactus fan? If so, let's share this story and experience of cactus farming. thank you for steemian who took the time to read this short article. regards.

Sebagian besar spesies kaktus berasal dari Amerika Utara, Selatan, dan Tengah. Genus kaktus pertama yang diimpor ke Eropa adalah Melocactus. Seorang botaniawan asal Swedia, Carl Linnaeus, memberikan nama kaktus yang diambil dari bahasa Yunani Κακτος kaktos. Dalam bahasa Yunani klasik, kata tersebut memiliki makna tanaman liar berduri.

Saat ini, bunga ini juga banyak tumbuh dan subur di Indonesia. Dan masyarakat Indonesia banyak menggemari kaktus ini sebagai tanaman hias favorit, mengalahkan tanaman hias lainnya yang ada.

Apakah pada steemian juga penggemar kaktus? Kalau iya, mari kita berbagi cerita dan pengalaman bertanam kaktus ini. terimakasih untuk steemian yang meluangkan waktu untuk mau membaca tulisan singkat ini. Salam.

Lovers of flowers
@zadaalzena