Belajarlah dari PLN

SEBAGAI sebuah perusahaan papan atas, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus memperbaiki sitem pelayan teradap konsumennya. Saya sebagai salah satu pelanggan perusahaan pelat merah ini merasakan betapa sekarang PLN sudah sangat baik dalam melayani pelanggan.

Berawal pada sore hari kemarin ketika anak saya yang bungsu menginjak teras rumah dan kakinya merasakan ada hawa panas yang menyebar di lantai keramik. Setengah kaget, Dia beteriak, panas. Saya pun penasaran dan mencoba menginjak dengan kaki telanjang. Ternyata benar. Saya langsung mengubungi rekan saya @mukhtar.juned, Manajer Rayon PLN Krueng Geukueh, Aceh Utara.

Menurut MJ, begitu saya biasa menyapa, hal itu disebabkan adanya kebocoran pada kabel di sekitar meteran sehingga ada arus yang merayap ke dalam tanah di bawah teras rumah saya. MJ meminta saya segera melaporkan keluhan yang terjadi melalui aplikasi PLN mobile yang telah dipasang di gawai saya beberapa hari sebelumnya.

Aplikasi PLN mobile itu saya pasang untuk memudahkan saya mengetahui seberapa besar tagihan listrik yang harus saya bayarkan setiap bulannya. Namun ternyata fungsinya lebih luas dari pada itu, karena faktanya saya juga bisa menyampaikan keluhan melalui aplikasi tersebut.

Hebatnya, satu jam setelah saya kirimkan keluhan ke Pusat Pengaduan PLN yang terhubung ke server PLN Pusat di Jakarta, petugas dari PLN Rayon Kota Lhokseumawe langsung datang ke rumah saya untuk merespons laporan tersebut.

Saya pun mengapresiasi betapa PLN sangat cepat dalam menanggapi keluhan pelanggannya kini. Sebuah kemajuan luar biasa yang memang harus dimiliki oleh perusahaan sekelas PLN. Bravo PLN.