Ketika Israel Membalas Aksi Penolakan Indonesia

in indonesia •  6 years ago 


Sumber

Berita tentang pelarangan bagi warga negara Indonesia untuk memasuki kawasan Kota Yerussalem saat ini sedang menghiasi medua dunia. Selama ini banyak warga negara Indonesia, khususnya di bulan Ramadan yang melakukan wisata religi ke Masjid Al Aqsha di Kota Yerussalem.

Aksi pelarangan ini semakin heboh karena sebelumnya Indonesia juga menolak memberikan izin bagi 53 warga Israel yang akan masuk ke negeri ini. Kepastian penolakan itu disampaikan langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Laoly.

Ia memastikan bahwa pihak imigrasi Indonesia menolak memberikan visa kepada 53 warga negara Israel yang ingin masuk ke Indonesia. Namun Ia menolak menyebutkan alasan di balik penolakan tersebut.

Tetapi ia menegaskan bahwa Indonesia punya hak prerogatif untuk menerima atau menolak visa warga negara lain.

Sedangkan Israel resmi melarang warga Indonesia memasuki Israel mulai 9 Juni. Media Israel mengatakan larangan terhadap orang Indonesia adalah tindakan pembalasan terhadap pelarangan orang Israel ke Indonesia.

Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik formal. Namun, turis Indonesia dapat memperoleh visa khusus untuk ziarah keagamaan di Israel.

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengatakan menghormati keputusan Israel. Ia juga menyangkal bahwa larangan itu bermotif politik. Namun semata karena tidak adanya hubungan diplomatik antara kedua negara, sehingga sulit bagi pemegang paspor Israel untuk mendapatkan visa.

Namun sebagai bentuk protes terhadap pemindahan ibu kota Israel dari Tel Aviv ke Yerussalem, saya sangat gembira atas keputusan penolakan pihak imigrasi terhadap warga Israel ini. Indonesia harus bersimpati atas nasib warga Palestina yang sangat menderita atas perlakuan Israel yang terus menindas bangsa Palestina.

@zainalbakri

image

BZB.gif

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Israel-Palestina, it seems that the tragedy will never end.
Terkait aksi "tolak menolak" untuk menerima turis/wisatawan dari dan ke masing-masing negara, saya sangat setuju akan tindakan tersebut. Thanks for sharing, pak. Salam kenal pak @zainalbakri.