Jangalah menjadi orang sombong, Baginda Nabi Muhammad SAW yang jelas-jelas orang yang paling di sayang Allah SWT juga meninggal apalagi kita.

Assaalamualaikum. Wr. Wb.

إِنَّكَ مَيِّتٌ وَإِنَّهُمْ مَيِّتُونَ

Artinya : Sesungguhnya kamu akan mati dan sesungguhnya mereka akan mati (pula).

      Sahabat steemit kita akan merasakan yang namanya meninggal. Rasulullah SAW juga merasakan meninggal. Itu merupakan petunjuk bagi kita Nabi Muhammad SAW yang merupakan orang paling di sayang Allah SWT merasakan ajal. Beliau padahal sikap dan perbuatannya sangat mulia, namun akan tiba juga masa bagi beliau. Beliau menjelang ajal juga merasakan sakit, proses yang terjadi pada Rasulullah SAW merupakan pembelajaran bagi jita semua bagaimana menghadapi sakit juga ajal, karena Baginda Rasulullah merupakan bentuk nyata dari Al-Quran, makanya semua hal yang terdapat dalam Al-Quran akan terjabar dalam segala yang Rasulullah SAW rasakan. Dan ukuran kita umat Islam mengenai umur ialah usia Nabi Muhammad SAW walau memang ada yang mendapat bonus usia di antara kita.

ذَٰلِكَ مِنْ أَنْبَاءِ الْغَيْبِ نُوحِيهِ إِلَيْكَ ۚ وَمَا كُنْتَ لَدَيْهِمْ إِذْ يُلْقُونَ أَقْلَامَهُمْ أَيُّهُمْ يَكْفُلُ مَرْيَمَ وَمَا كُنْتَ لَدَيْهِمْ إِذْ يَخْتَصِمُونَ

Artinya : Yang demikian itu adalah sebagian dari berita-berita ghaib yang Kami wahyukan kepada kamu (ya Muhammad); padahal kamu tidak hadir beserta mereka, ketika mereka melemparkan anak-anak panah mereka (untuk mengundi) siapa di antara mereka yang akan memelihara Maryam. Dan kamu tidak hadir di sisi mereka ketika mereka bersengketa.

     Pahami baik-baik firman Allah SWT di atas sahabat steemit, penting bagi kita memahaminya. Kita umat manusia baik atau buruk tidak membawa pengaruh apa-apa. Namun bagi diri kita sendiri membawa pengaruh. Kita di ridhai Allah SWT atau dilaknat oleh Allah SWT tergantung daripada prilaku kita sendiri. Makanya jangan kita hancurkan diri sendiri. Rasulullah SAW memang telah lama tiada namun Beliau selalu mendoakan kita. Walau Beliau tidak bersama kita namun ajaran beliau masih ada dan tidak luntur oleh jaman. Kita musti malu pada diri sendiri, karena kita selalu mendapat doa Rasulullah SAW namun kita jangankan menjaga ajaran Beliau mengingat saja kurang. Jangan untul kenduri Maulid saja kita musti di paksa melaksanakannya.

Catatan : terima kasih kepada tafsirq.com dan sumber-sumber berikut ;
●kabarmakkah.com.
●hidayatullah.com.
Atas postingan di google yang sangat bermanfaat dalam penyusunan artikel saya.