TAUBAT NASUHA (Nasuha adalah nama seorang pemuda?)

in islam •  7 years ago  (edited)

Ketika mendengar tentang Taubat Nasuha, apakah yang terlintas dalam benak kita? Apa sebenarnya taubat nasuha itu? Taukah anda bahwa kata Taubat Nasuha itu berasal dari sebuah kisah seorang pemuda di masa Rasulullah?

Mungkin bagi beberapa orang bahkan bagi banyak orang terkejut mendengar pernyataan diatas. Sama seperti saya yang juga belum lama mengetahui kisah ini. Nasuha itu adalah nama seorang pemuda di masa Rasulullah. Dia adalah seorang penzina besar. Dia bukan menzinahi wanita yang masih bernyawa. Nasuha adalah penzina mayat wanita (wanita yang sudah meninggal). Mayat wanita yang tinggal di kampungnya dan kampung sebelah adalah korbannya. Dia selalu mencari informasi tentang itu. Apabila pada hari itu ada wanita yang meninggal di kampung tersebut, maka pada malam harinya dia bergegas ke kuburan mayat tersebut. Digalinya lah kuburan itu, lalu disetubuhinya mayat tersebut. Perbuatan itu dilakukannya berulang-ulang sampai 99 mayat wanita berhasil dia setubuhi. Untuk yang ke 100 kalinya, dia mendengar bahwa wanita tercantik di kampung tersebut yang meninggal. Maka hasratnya pun tak terkendali. Sudah lama dia memimpikan hal tersebut. Tanpa canggung seperti malam-malam sebelumnya pergilah dia ke kuburan wanita tersebut dan digalinya kuburan itu. Dia pun mengangkat mayat wanita itu ke atas dan segera membuka kain kafannya. Ketika dia akan menyetubuhi mayat wanita yang tersebut, sontak dia terkejut, tiba-tiba mata mayat itu terbuka dan berkata kepadanya "jangan kau nodai tubuhku yang sudah disucikan". Nasuha pun ketakutan dan berlari menuju rumah Rasulullah. Dia pun bertanya " yaa Rasulullah apakah ada pintu taubat bagi pendosa besar sepertiku?" Rasulullah menjawab dan bertanya kembali kepada Nasuha "tentu ada, dosa besar apa yang kau lakukan?". Nasuha pun segera menjawabnya "aku telah berzina dengan 99 mayat". Mendengar pernyataan tersebut Rasulullah pun mengusir Nasuha dari rumahnya. Dia pergi ke gurun pasir dan menangis semalaman, sehingga gurun pasir tersebut pun basah oleh air matanya. Dia memohon ampun pada Allah SWT.
Oleh karena itu, kemudian turunlah Jibril AS kepada Rasulullah dengan membawa wahyu dari Allah SWT,

"Andaikata hamba-Ku ini menghadap-Ku dengan kesalahannya sepenuh bum, Aku akan menambutnya dengan Ampun-Ku sepenuh bumi pula."

Keesokannya harinya Rasulullah mendengar kabar bahwa Nasuha telah meninggal. Rasulullah mendatangi rumahnya dan mengumumkan bahwasanya Nasuha adalah Ahlul Jannah karena taubatnya.

Dari kisah diatas dapat kita ambil kesimpulan bahwa pintu maaf Allah begitu besar. Seperti firman Allah SWT,

“Katakanlah, wahai hamba-hambaKu yang berlebih-lebihan terhadap dirinya (dengan memperbuat dosa), janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah swt. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Kembalilah (bertaubatlah) kamu kepada tuhanmu, dan patuhlah kamu kepadaNya sebelum tiba siksaan kepadamu, kemudian kamu tidak mendapat pertolongan” (Az-Zumar: 53,54).

Dan telah disabdakan Nabi saw,

“Sesungguhnya Allah membentangkan Tangan-Nya pada malam hari untuk mengampuni orang yang berbuat keburukan pada siang hari. Dan, membentangkan Tangan-Nya pada siang hari untuk mengampuni orang yang berbuat keburukan pada malam hari, hingga saat matahari terbit dari arah tenggelamnya (Hari Kiamat)” (Hr.Muslim dan Nasâ`i).

Wallahu a'lam.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Postigan yang sangat menarik dan bermanfaat...
Terima kasih telah berbagi @reyziafrianda

Alhamdulillah dan terimakasih kembali sudah mau dibaca