Jangan menganggap remeh orang lain "bak cerita dongeng saja"

Menjadi seorang penggiat dalam dunia maya tentunya tidak lepas dari kata "Hater". Mereka banyak kita jumpai di beberapa situs sosial antara lain seperti youtube, facebook, twitter, dll. Meraka stay disana dengan menggunakan akun anonim dan ada pula yang menggunakan dengan akun aslinya.

---

Source

---

Seperti uraian saya diatas. Terinpirasi dari cerita kelinci dan kura-kura yang berlari dalam satu arena. Artinya kala kita merasa nyaman dengan sesuatu hal jangan melupakan untuk terus waspada akan ancaman, atau tikungan dari lawan kita. Bilamana kita menggap remeh lawan maka, lawan akan gampang mengalahkan kita.

Lantas kaitannya dengan steemit ini ialah ketika seseorang melihat dan memberi votingan kepada steemian hanya dikarenakan nilai reputasi yang rendah. Pastinya ini keliru. Sbb reputasi dapat saja di beli. Dan reputasi tersebut belum tentu menghasilkan karya yang baik dan tepat.

---

Source

---

Reputasi tinggi kerap saya jumpai, sayangnya mereka tidam memberikan satu pelajaran yang terbaru dari postingannya. Melainkan hal-hal yang di anggap spam saja yang di beberkannya.

Nah, satu hal lagi. Apakah yang terpenting itu reputasi tertimbang kualitas postingan itu sendiri?
Banyak saya jumpai juga yang mengatakan sebaiknya membuat postingan yang bagus. Sehingga orang lain melirik untuk vote terhadap anda. Ini banyak saya jumpai. Sayangnya, yang membuat postingan itu sendiri tidak memilih postingan yang baik dan berkualitas juga ketika memberi vote kepada orang lain. Melainkan karena mereka mengenal si steemian yang lain dikarenakan satu communitas di stuatu tempat. Sehingga sangat disayangkan seperti kami yang jauh dari komunitas mereka dan jauh pula dari pantauan mereka.