My Daily Storie's : Kucing kecil-ku Moc`a

Dulu saat saya baru tamat SMA, saya tinggal di sebuah rumah kos yang cukup murah, tentunya saya tinggal dengan orang tua dan keluarga saya. Suatu hari kami mendengar suara tangisan anak kucing di atap dapur rumah kami yang berada tepat di depan kamar mandi, saya lantas segera mengeceknya dari kamar mandi karena kamar mandi kami tidak ada lotengnya, saya terkejut dengan apa yang saya lihat ternyata ada anakan kucing ras di atap rumah kami, sontak saya pun sangat antusias mengapa tidak ?, saya sangat suka kucing apalagi kucing ras, saya pun segera memanggil kakak saya untuk memberitahukannya karena kakak saya pun sangat suka dengan kucing. Kira kira telah semingguan anak anak kucing itu di atas loteng rumah kami, tapi hari itu ada yang sedikit aneh biasanya suara mereka agak sedikit ribut, hari ini suaranya terdengar seperti hanya dari seekor saja ..... saya pun mengabaikannya " mungkin sudah dibawa pindah sama emaknya ke tempat yang lain " tutur saya dalam hati. Dek Adek tiba tiba ibu saya memanggil saya dengan heboh, saya pun berlari segera merespon panggilan ibu saya, " Tadi waktu ibu masuk kamar mandi dia tiba tiba loncat dari atas tapi ibu lambat respon jadinya nggak ke tangkep " ujar ibuku, panggilan heboh ibu bukan tanpa sebab melainkan karena kondisi anak kucing yang sudah kejang kejang. Saya pun membawanya ke kamar, disana kakak saya mengusap usap seraya seperti mengurut badan anak kucingnya pelan pelan, tak lama kemudian anak kucing tersebut pun sudah mulai normal. Entah karena menahan sakit atau shock anak kucing itu segera tidur di dekat kami setelah meminum sedikit air. " Kita pelihara aja yok " ujar kakak saya, saya pun mengiyakannya dan alhasil sudah sekitar setahun kami memelihara anak kucing tersebut, saya pun memberi nya nama Moc`a 🥰🥰