Aduh bapak aduh emak, enaknye hidup jadi penganten, Duduk berdua didalam kamar masuk angin ada yang ngerokin.( Itu adalah sebuah lirik lagu yang berjudul" Enaknya jadi penganten" Lagu ini dinyanyikan oleh penyanyi legendaris almarhum Benyamin sueb .Siapa yang tak kenal sosok Penyanyi yang satu ini. Semua pasti pada mengenal . Dia bukan hanya suaranya saja yang mempunyai khas tersendiri bahkan mesih banyak lagi kelebihan kelebihan yang tidak dimiliki oleh artis artis yang lainya. Aktor diera tahun tujupuluhan ini memang sangat melegendaris terkenal hingga kemanca negara. Ada salah satu lagu
yang sampai sekarang ini mesih Kuingat sayang, tentang rembulan yang hilang, semua menunggumu sayang..cintaku. Jangan jangan kauberikan cintanya jangan lagi, sayang.biarkan hujan bernyanyi merdu, biarkan hujan tak ingin lagi, jangan jangan, lagi .kau hancurkan cinta yang ,hina ini. Dan mesih banyak lagi judul lagu dari karangan Benyamin S ini seperti : Lagu Duh engkang . Kompor meleduk. Jakarta kebanjiran .Dibogor angin ngamuk. Tenda biru. Digereja tua. Ibarat angin. Layang layang. Bintang kecil dan mesih banyak lagi lagu lagu hasil karanganya dari Benyamin S ini. Memang bisnis di Belantika musik sangatlah menjanjikan sekali, hanya dengan modal suara dan keberanian, maka apabila rekaman Perdanamentrinya bisa terdengar ditelinga pemirsanya sangat indah enak dan merdu, besar kemungkinan prosesnya gak butuh waktu yang lama untuk menjadi Penyanyi yang ternama atau super star. Akan tetapi ,ingin menjadi seorang penyanyi pun sepertinya gak mudah juga , salah satunya harus didukung oleh mentalitas usaha dan proporsi vokal suara yang kita miliki. Baik itu aksen intonasinya ,Khas vokal. Dan ritme vokal dari pita suara seseoarang tentunya ada perbedaan atau bawaan. Apa suaranya itu Minor tenor atau bariton.
Dan saat kita melantunkan lirik lagu dari bait berbaitnya suara kita gak boleh lurus harus pake pibrator biar seirama dengan iringan arasmen musik nya.