Kakek yang ikhlas - bilingual

Hallo teman- teman steemians
Bagaimana kabarnya?
Semoga sehat dan bahagia selalu.

Aktivitas rutin yang saya lakukan setiap hari, bangun pagi,ngantar anak sekolah dan berangkat kerja.
Sore hari pulang kerja,bertahun- tahun kegiatan rutin ini saya lakukan.
Bosan?
Jenuh?
Kadang ada rasa bosan dan jenuh,untuk membunuh rasa bosan tersebut, apa yang saya lakukan?
Saya selalu meluangkan waktu untuk dapat berkumpul, bermain dan ngobrol bersama anak- anak dan teman- teman.
Saya menyempatkan waktu 1 sampai 2 jam untuk sekedar ngobrol dan bertukar pikiran dengan teman.
Berbagi cerita tentang pengalaman dan kehidupan.
Hari Minggu kemaren,saya mendapatkan anugerah dan berkah, bukan uang,bukan emas, bukan benda, bukan makanan, bukan minuman tetapi pesan moral untuk bekal kehidupan.
Sangat berharga dan bermanfaat bagi kehidupan saya khususnya.
Dalam bahasa jawa ada falsafah "urip kudu urup" artinya hidup itu harus membuat terang bagi sesama manusia.
Berguna, bermanfaat dan berbagi.
Karena hidup hanya sementara dan menjalani nasib, takdir dan segala perintahNYA.
Suatu saat ada waktu kita untuk berhenti dan istirahat.
Pesan moralnya apa?

Cerita dan kisah nyata.
Seorang bapak tua, melihat dari wajah, kulit, rambut dan giginya, boleh di bilang sudah kakek-kakek.
Bapak tua ini mengais rejeki dengan berjualan barang bekas layak pakai berupa besi tua dan alat- alat rumah tangga.
Wajahnya yang lelah,sorot matanya tajam, kulit keriput,hitam,tangan kurus, semua telah makan oleh usia, 70 tahun umurnya, tetapi tidak mengendorkan semangatnya, untuk tetap berjualan.
Di bawah payung yang telah lusuh,bapak tua ini berlindung dari sengatan terik matahari yang panas.
Duduk dengan tenang, tekun, sabar dan santai,di temani dengan kursi plastik kecilnya.
Sesekali kepulan asap rokok keluar dari mulutnya yang hitam.
Beliau,sangat menikmati kehidupannya.
Tarikan nafas dan sedotan rokok dari mulutnya, berat,pelan dan penuh cerita kehidupan.

Mbah War, orang memanggilnya seperti itu, bertahun- tahun beliau berjualan di bahu jalan pasar Wage Cilacap,hampir 30 tahun.
Bertahun- bertahun?
30 tahun?
Sungguh waktu yang lama, sangat lama.
Mbah War memulai usaha dengan cara dari mendatangi rumah ke rumah,dari desa ke desa di hampir seluruh wilayah Cilacap, keliling desa, menggunakan sepada ontel dan gerobaknya.
Beliau membeli barang- barang yang tidak terpakai untuk di perbaiki, di bersihkan dan di cat ulang kembali,sehingga menjadi barang yang pantas pakai dan layak pakai.
Luar biasa profesinya ini.

Membutuhkan fisik yang kuat, mental yang kuat, tabah,sabar dan tekun.
Barang- barang yang di beli berupa pelek sepeda, stang sepeda, lampu sepeda, kipas angin, shock motor, spion motor dan lain- lain.
Semua barang bekas di sulap menjadi barang baru.
Luar biasa...
Setelah barang terkumpul, di pisah, di pilih dan di simpan untuk di bawa ke pasar Wage, Cilacap.
Beliau berangkat dari rumah subuh dengan naik sepeda ontel dan gerobak dorong.
Tikar plastik di buka di atas bahu jalan, dan barang- barang mulai di tata, dengan rapi.
Mulai berjualan dari pagi sampai jam 3 sore.
Dalam sehari mbah War bisa mengantongi keuntungan Rp.20.000 hingga Rp.30.000 rupiah.
Tidak sampai 1 SBD teman- teman.
Sungguh pekerjaan yang melelahkan dan penuh perjuangan.

Apa kiat dan resep mbah War ini, sehingga kuat, dan bertahan lama menekuni usaha ini?
Dan kehidupan ini?
Kiatnya, yaitu hidup ini di jalani dengan ikhlas dan legawa.
Artinya ikhlas sangat luas,ikhlas menerima segala kenyataan hidup,penderitaan,kesengsaraan,
kesusahaan,
musibah,masalah kegembiraan,bahagia dan kematian.
Di hadapi dan jalani dengan ikhlas.
Inilah bekal hidup yang sangat istimewa dan berharga.
Momen ini saya ambil dengan handphone Samsung Galaxy J2 Prime.
Semoga bermanfaat, terimakasih.

Hallo steemians friends
How are you?
Hopefully healthy and happy always.

Routine activities that I do every day, get up early, drop off school children and go to work.

In the afternoon come home from work, many years of this routine activity I do.
Bored?
Saturated?

Sometimes there is a sense of boredom and boredom, to kill the boredom, what I do?
I always take the time to get together, play and chat with my kids and friends.

I took 1 to 2 hours to just chat and exchange ideas with friends.
Share stories about experience and life.

On Sunday yesterday, I received grace and blessings, not money, not gold, not things, not food, not drinks but a moral message for the provision of life.
Very valuable and useful for my life especially.
In the Javanese language there is a philosophy of "urip kudu urup" meaning that life must make light for fellow human beings.
Useful, useful and shared.
Because life is only temporary and living destiny, destiny and all His command.
There is a time when we stop and rest.

What moral message?

Stories and true stories.
An old man, looking from his face, his skin, his hair and his teeth, may be said to be grandparents.
This old father earn a fortune by selling used goods worthy of old iron and household tools.
His tired face, his eyes sharp, wrinkled skin, black, skinny hands, all have eaten by age, 70 years old, but did not relax his spirits, to keep selling.
Under the shabby umbrella, the old man was sheltered from the hot sun.
Sitting calmly, diligently, patiently and relaxed, accompanied by a small plastic chair.
Occasionally a cigarette smoke coming out of his black mouth.
He, very much enjoying his life.
Breath and cigarette straw from his mouth, heavy, slow and full of life stories.

Mbah War, people call him that way, he has been selling it on the shoulders of the Wage Cilacap market for nearly 30 years.
For years?
30 years?
It's been a long, long time.
Mbah War started the business by going from house to house, from village to village in almost all areas of Cilacap, around the village, using ontel laces and carts.
He bought unused items for repair, cleaned and re-painted, making them worthy and worthy to wear.
Incredible this profession.
Requires a strong physical, strong mentality, steadfast, patient and persistent.
Items purchased include bicycle rims, bicycle handlebars, bicycle lights, fans, motor shock, rear-view motor and others.
All used goods in magic are new. Extraordinary...
After the goods collected, separated, in select and in store to be brought to the market Wage, Cilacap.
He departed from the dawn house on an ontel bike and a wheelbarrow.
Plastic mats open on the shoulders of the road, and things start in the order, neatly.
Start selling from morning until 3 pm.
In a day mbah War can pocket the profit Rp.20.000 to Rp.30.000 rupiah.
Not up to 1 SBD friends.
It's a tiring and struggling job.

What tips and recipes mbah War this, so strong, and lasting to pursue this business?
And this life?

The trick, that is life is lived with sincere and legawa.
It means sincere is very broad, sincere accept all the fact of life, suffering, misery, entrepreneurship, calamity, joy, happiness and death.
In the face and live with sincerity.
This is a very special and precious provision of life.
This moment I take with Samsung Galaxy J2 Prime mobile phone.
Hopefully useful, thank you.