Apakah Saya Salah, Jika Menghapus Semua Media Sosial?

Selamat malam rakan-rakanku semua
Mungkin malam ini postingan saya sangat singkat, namun saya berharap bermanfaat.

---

source

Seperti banyak orang lainnya, saya juga menggunakan semua media sosial populer yang telah mewabah di seluruh dunia, seperti facebook, tweeter, instagram, link, dan media sosial lainnya. Saya hanya menyisakan satu media sosial yang selama ini, telah membuat saya gemar dengan konten yang di tawarkan setiap saat. Seperti biasa, tanpa terasa saya menjelajahinya selama lebih dari empat jam sehari; bayangkan betapa mengerikannya saya yang menghabiskan waktu sia-sia dengan banyak kekonyolan di sana! Tapi sekarang aku menyingkirkannya, dengan mendelete semua media sosial yang membuat saya lalai. Saya sekarang memotivasi diri sendiri untuk menginvestasikan waktu saya pada pekerjaan yang lebih produktif.
Seperti membaca articel bermanfaat, dan menulis articel di bloq Steemit.

source

Realisasinya tidak datang tiba-tiba. Butuh beberapa momen besar dari hidup saya, terbangun dengan memegang handphone genggam, melihat kekonyolan, snape dan hal lannya yang memberi saya hasil yang lebih rendah dalam pekerjaan saya, menghambat kesehatan saya, membuat saya tidak bisa tidur dan setelah begitu banyak hal yang saya lakukan selama ini; Akhirnya saya sadar, bahwa saya harus berhenti segera dari kecanduan ini. Saya biasa menggunakannya di kedai kopi, di sela-sela sungtuk, di taman, di caffe teman dan tempat lainnya! Saya biasa terus menggulir - gulir layar handphone sepanjang hari, meskipun tidak ada yang berguna, ribuan iklan menjengkelkan muncul yang membuat Handphone saya macet, Itu sangat berpengaruh pada kehidupan sehari-hari saya sejak beberapa tahun. Kemudian saya menyadari bahwa saya harus menyingkirkan kecanduan itu.

source

Jadi,,Apa ada yang salah dengan saya menghapus semua media sosial ini ?
Yang tiba-tiba berhenti menggunakan semua media sekaligus, dan mengamati diri sendiri bagaimana saya bereaksi dan apa lagi yang bisa saya lakukan sekarang? Sisi positif yang saya dapatkan adalah, tekanan kerja saya kurang bagi saya, saya lebih banyak berinteraksi langsung dengan barang-barang saya. Dan yang paling penting adalah saya mulai membaca buku lagi, bukan e-book; saya berbicara secara jujur dengan diri saya sendiri.

Tetapi, dengab saya benar-benar menghentikan penggunaan membuat beberapa masalah untuk dapat terhubung dengan teman dan keluarga di media sosial yang saya pakai selama ini, tetapi mereka memahami saya dan sekarang saya dapat terhubung dengan medreka di beberapa platform lain, yang memakan waktu lebih sedikit dan yang hanya untuk komunikasi saja.

Jadi sekarang saya menggunakan media sosial hanya untuk komunikasi dan untuk pekerjaan bisnis. Yang saya ikuti adalah :

1. Memahami bahwa itu berdampak negatif
2. Saya dapat melakukan pekerjaan yang lebih produktif
3. Memotivasi diri untuk berubah.

Penting Di catat
Saya di sini tidak mengajak Anda berhenti, dan memaksa Anda untuk menghapus semua. Cuma Anda bisa berfikir positif dari pengalaman saya..[]

Saya sadar sebagai manusia biasa yang tidak dapat menghindar dari segala bentuk kesalahan, tentu artikel ini sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu saya minta maaf jika ada kesalahan dalam kata-kata maupun dalam susunan artikel ini.
Saya sangat berharap masukan dan motivasi dari teman-teman Steemian untuk berbagi pengalaman.

Demikian postingan singkat ini
Semoga bermanfaat ;

**Salam hangat untuk Guru,dan Motivator saya ***@arafatnur dan @mariska.lubis

Lhokseumawe, 17 Des 2018

>Thanks for visiting and interesting comments->

@wiralhokseumawe by: