"Mempertahankan apa yang telah didapatkan lebih sukar daripada mencoba menggapainya pertama kali". Itulah sedikit narasi yang berulang kali diucapkan oleh sang motivator dalam setiap perlombaan. Eksistensi sang juara akan dipertaruhkan dalam mempertahankan prestasinya. Tekanan mental dan beban psikologis terasa lebih besar bagi para pemenang, daripada mereka yang baru mencoba untuk mencapai impian. Ramadhan sudah berlalu,
artinya kita baru selesai mengikuti perlombaan. Perlombaan yang paling besar yang diselenggarakan setiap tahun. Perlombaan mempertaruhkan titel Muttaqin, bertarung bersama untuk menggapai rahmatnya, maghfirah dan kelepasan dari api neraka. Dan semoga saja kita termasuk para pemenang lomba Ramadhan. Keampunan yang baru saja kita dapati,
gelar taqwa yang baru saja diperoleh, kesucian jiwa baru seumur jagung, dan sekarang kita sedang menjalani bulan Syawal. Bulan ujian pertama bagi para juara, akankah titel Muttaqin yang sudah kita dapati akan bertahan untuk selamanya, atau secara pelan-pelan gelar tersebut akan sirna dengan sendirinya. Sehingga kembali berkubang dalam kemaksiatan. Syawal adalah merupakan bulan yang menuntut eksistensi dan konsisten para juara untuk terus mempertahankan juara yang telah dicapai selama Ramadhan. Butuh kerja keras dan fokus tingkat tinggi, agar tidak terpeleset ditengah jalan. Dan ini bukan perkara yang mudah, inilah ujian terbesar dalam bulan ini.
Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order: Trending
Loading...