"Kartu Kuning itu berat.. biar aku saja!”
Kamu lucu Mahasiswa..
kamu gak takut ditembak, ditangkap apalagi diculik?
Kamu gak bakal mikir kalau bakal ditembak sniper?
Karena jangankan 10 meter.. 100 meter aja, halal itu paspampres gagah itu tembak kamu..
kamu bisa mati seketika..
kuliah kamu berhenti,
orang tua kamu menangis,
dan apa balasannya?
Paling kamu jadi viral berita..
“Mahasiswa ditembak mati, karena mencoba menerobos presiden..”
Tapi kamu imut..
film Dilan yang lagi ngetrend, bisa kubilang gantengan dan jantanan kamu.
Mereka cuma berkisah tentang pacaran,
Kamu bernarasi tentang peradaban!
Katakan sama Dilan
“Jadi Aktivis itu berat.. tidak banyak yang mau.. biar aku saja”
Belum lama ulama dipukuli syahid sehabis shalat,
ulama itu dipukuli dengan linggis, hingga mati,
oleh orang gila,
belum apa-apa orang itu di vonis gila,
padahal badannya kekar,
wajah dan rambutnya bersih terawat,
orang gila tergagah yang ku lihat
Kamu gak takut?
Jika tiba-tiba saat kuliah, kamu ditabrak sampai mati, oleh orang gila?
Mahasiswa....,
Kamu dengan gaya korean style mu, berargumen dengan paspampres, suara kamu parau.
Kamu jelas agak takut.
Tapi kamu hadapi.
Tanggung jawab mu pada negeri ini yang mendidih, membuat wajah-wajah sangar itu juga ngeri padamu.
Ini tentang sebuah benang perjuangan..
bahwa kalian belum mati..
Mahasiswa masih ada mengawal negeri ini
Mahasiswa....,
aku ramal kamu jadi pemimpin negeri..
karena aku tahu Tuhan mu.. Dzat yang tidak pernah tidur..
Dzat yang menghimpun orang-orang baik seperti mu dan kawan-kawan mu..
seraya berfirman..
نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ نَبَأَهُمْ بِالْحَقِّ ۚ إِنَّهُمْ فِتْيَةٌ آمَنُوا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنَاهُمْ هُدًى
“Kami ceritakan kepadamu (Muhammad) kisah mereka dengan sebenarnya. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambahkan petunjuk kepada mereka..
(Surat Al-Kahfi, Ayat 13)
Aksi mu tapat pada hari Jum’at…
hari disunnahkan membaca Al-Kahfi.
Dan kamu, tidak hanya membaca…
tapi mempraktekkan Al Kahfi.
“Kartu Kuning itu berat.. biar aku saja!”
begitulah kamu, telah menggegerkan seantero negeri.
Kami bangga padamu, wahai mahasiswa pemberani!
Batangtoru, 2 Februari 2018
(Muhammad Ilham)