Surat Cinta Paska Pertemuan Pertama

Hy @steemian se-Indonesia. Apa kabar hari sabtu ini. Semoga sehat-sehat ya. Saya kembali menulis surat untuk semua saudara dan saudari @steemian.

Sebelumnya saya menulis surat cinta:
Surat Cinta Sebelum Pertemuan Pertama — Steemit https://steemit.com/busy/@andrianhabibi/surat-cinta-sebelum-pertemuan-pertama

Juga menuliskan perjuangan sebelum pertemuan pertama:

Pantun Penyambutan 1st Meetup KSI — Steemit https://steemit.com/busy/@andrianhabibi/pantun-penyambutan-1st-meetup-ksi

Langkah Juang KSI Chapter Jakarta menuju lokasi 1st Meetup National KSI
https://steemit.com/busy/@andrianhabibi/langkah-juang-seharian-demi-pertemuan-nasional-pertama-steemit-indonesia

Oh ya, 1st Meetup National Indonesian Steemit Community sungguh berkesan. Saya bahagia sekali. Karena tidak sanggup membendung rasa bahagia yang meluap ini sendirian. Maka saya pun memberanikan diri menulis surat terbuka ini kepada sahabat @steemian semua.

Berikut kebahagiaan yang saya rasakan.

Bertemu Dengan Dua Gadis Manis

Iya sahabat. Di acara pertemuan nasional ini. Saya bertemu dengan dua gadis Jawa Barat yang manis. Pertama, @salmahabibah. Kedua, @ahdajaudah. Keduanya adalah perempuan hebat.

@salmahabibah adalah sahabat saya di Kursus Jurnalistik Intensif di Tempo Institute. Dia tamatan pesantren Gontor yang terkenal. Kami berteman selama emlat bulan di Kursus Jurnalistik Intensif Tempo Institute.

@salmahabibah selalu membuat rindu. Karena suara khas sunda yang begitu merdu. Suaranya nyaman terdengar di telingaku. Senyumnya yang khas juga begitu menawan. Jadi senang digodain, karena dia bakal tersenyum dengan jawaban, "kakak kenapa sih?" Dengan logat sundanya.

Semoga @salmahabibah mendapatkan surat cinta dari @steemit. Karena akunnya belum bisa aktif. Kalau sudah aktif, kita akan membaca bagaimana si cantik yang hobby jalan-jalan dan lulusan Tempo Institute ini menuliskan semua tempat indah di Jawa Barat.

Mari menunggu. Meskipun kata Dilan1990 bahwa Menunggu itu berat. Kamu tidak akan kuat. Biar aku saja.

Gadis cantik kedua bernama @ahdajaudah. Bagi para peserta 1st Meetup National pasti tidak asing dengan nama ini. @ahdajaudah adalah salah satu panitia lokal. Dia penyabar dan selalu tersenyum.

Dari @ahdajaudah, saya mendapatkan pin 1st Meetup National. Bahagia sekali. Datang-datang diberi hadiah. Saya bertemu dengan @ahdajaudah di acara Pelatihan Jurnalistik Damai yang diselenggarakan oleh Qureta dan Wahid Foundation.

@ahdajaudah yang saya kenal memiliki segudang aktifitas dan prestasi. Pengakuan @salmahabibah, "Kak @ahdajaudah itu terkenal". Begitu katanya. Iya, @ahdajaudah itu aktif di acara diskusi literasi. Bahkan, dia pernah menjabat sebagai Duta Perpustaakan Provinsi Jawa Barat. Luar biasa bukan.

Di steemit, @ahdajaudah lebih dahulu aktif daripada saya. Levelnya juga diatas saya. Dia 39, saya 35. Beda empat level. Sukanya menulis puisi. Semoga suatu saat dia menjadi penyair kebanggaan Indonesia. Amin.

Bertemu Dengan Kurator

Nah, sahabat pasti sering mendengar nama kurator, bukan? Iya, saya disini bersua jiwa dan fikiran dengan kak @mariska.lubis, bang @levycore, bang @aiqobraga, bang @bahagia-arbi dan lain-lain.

Saya mau beritahu sahabat @steemian semua. Ternyata kurator itu semua suka senyum. Mereka senang berbagi ilmu. Juga tidak sombong. Bahkan pandai mengajak bersilaturahim.

Jika diperhatikan dengan seksama. Para kurator tidak pernah duduk satu meja. Mereka akan memisahkan diri. Satu kurator duduk dengan kumpulan @steemian. Jadi, terasa bahwa para kurator tidak membiarkan ada perkumpulan @steemian sendirian. Seakan sudah terkoneksi, semua memencar dan membaur bersama.

Oh ya, di malam keakraban. Kak @mariska.lubis juga menceritakan kisah lucu. Dia sampai tidak bisa menahan kami untuk terus menerus tertawa. Pada kesempatan lain, saya akan mengisahkan ulang cerita lucu dari kak @mariska.lubis.

Di lain kisah, saat dari Lokasi DPRD Kota Cimahi ke Villa. Saya satu mobil dengan bang @levycore. Bahagianya. Orang yang upvote selalu ditunggu. Kenapa? Jika bang @levycore memberikan vote. Steemian pasti bakal melompat-lombat. Coba aja kalau tidak percaya. Begitu juga bang @bahagia-arbi dan kak @mariska.lubis.

Lagu Upvote

Malam tadi, saya juga berkenalan dengan @nazarshahalam dari group band @apache13. Ternyata, musisi juga ikut @steemit. Nah, masih memandah sebelah mata dengan @steemit? Artis saja jadi @steemia. Apalagi kita yang bukan siapa-siapa ini.

@apache13 tadi malam menyanyikan empat lagu. Semua heboh dan gembira. Yang paling menarik adalah lagu upvote yang katanya karya bang @rismanrachman.

Asyik dech. Kalau mau dengar bagaimana lagu upvote. Silahkan cek di youtube atau @dtube. Mungkin sudah ada yang nge-post video @apache13 tadi malam.

Meskipun saya tidak paham betul. Karena lagu upvote itu berbahasa aceh. Bagi bang @rismanrachman dan kawan-kawan @apache13. Mohon dibuatin dunks bahasa Indonesia lagu upvote.

Tips Sukses di Steemit

Salah satu yang menguntungkan bagi saya adalah bisa bertemu dengan para pendahulu. Mendengar kisah perjuangan mereka. Tidak ada yang mudah. Semua melalui jalan yang sama.

Untuk bagian ini. Saya akan membaginya pada tulisan lain. Sabar saja ya. Namanya juga tips sukses. Harus fokus dan detil. Sehingga menjadi panduan umum yang bisa dibaca oleh semua @steemian.

Menarik dan akan menjadi kisah tersendiri dalam pengalaman hidupku. Tidak akan terlupakan.

Demi menjaga rasa penasaran, berikut hasil diskusi dengan beberapa pendahulu seperti bang @rismanrachman:

Panduan bagi newbe - hasil dari diskusi dengan para steemian di 1st Meetup National

1. Buatlah post yang baik dengan fokus pada materi.

2. Kunjungi post kawan-kawan dalam komunitas, vote lah dan beri komentar

3. Carilah tulisan dari steemian yang levelnya diatas 50. Baca, vote dan komentari

catatan
Komentar sama dengan postingan. Maka komentarilah dengan serius dan panjang. Usahakan jangan mengomentari dengan kata "mantap, okey, lanjut, atau komentar singkat". Komentar ternyata dianggap sama dengan postingan sehingga komentar yang terkait postingan.

Kenapa steemian yang level tinggi memberikan vote kepada tulisan kita? Ternyata karena

1. Keaktifan kita
2. Kegiatan komentar pada postingan

Karena steemit adalah media sosial. Maka bersosialisasi lah di steemit dengan siapapun

Nah, sampai disini surat saya. Terima kasih telah membaca.

Wahai sahabat @steemian, dengan semangat berbagi. Mari kuatkan komunitas demi perbaikan kehidupan bangsa dan menjaga regenerasi cendikia nusantara

Hormat saya
@andrianhabibi
Anggota Komunitas Steemit Indonesia Chapter Jakarta