Lhokseumawe - Kumpulan para alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Lhokseumawe - Aceh Utara mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) yang pertama, Minggu, 01 Oktober 2017 di GOR ACC Unimal Kota Lhokseumawe.
Acara yang bertemakan "Melalui MUSDA KAHMI Kita Tingkatkan Silaturrahmi dan Eksistensi Alumni" tersebut dimulai pada pukul 10.00 WIB dan dibuka oleh Ketua Presidium Majelis Wilayah Korps Alumni HMI (MW KAHMI) Aceh, Zulfikar Lidan. Dalam sambutannya, Zulfikar mengatakan bahwa di HMI kita diperkenalkan dengan persoalan-persoalan masyarakat.
"Semoga kegiatan untuk kepentingan keummatan dan kemasyarakatan tidak luntur dan terus kita lakukan, karena sesungguhnya HMI lahir dari rahim masyarakat."
Ketua panitia pelaksana Arifuddin Aba dalam laporannya menyatakan, bahwa musda ini terlaksana atas ide para alumni yang tergabung dalam grup WhatsApp. Sehingga muncul inisiasi untuk melaksanakan musyawarah agar silaturrahmi para alumni kembali terjalin.
Dalam forum musda ini muncul beberapa kandidat yang jumlahnya lebih dari 40 orang. Setelah melakukan pemungutan dan perhitungan suara, Asnawi Ismail terpilih sebagai Ketua atau Koordinator Presidium KAHMI Lhokseumawe - Aceh Utara yang pertama.
Asnawi unggul dengan total jumlah 107 suara, disusul oleh Terpiadi A. Majid 100 suara, Abdurrahman A. Muis 69 suara, Al Mahdi 52 suara, Lailan F Saidina 49 suara, dan Zainuddin Yusuf 47 suara. Total seluruh presidium berjumlah tujuh orang dengan ditambah satu orang dari HMI-wati sebagai Ketua Forum Alumni KOHATI (ex-officio FORHATI), Rukiyah.
Musyawarah berakhir pada pukul 18.00 WIB dan rangkaian closing ceremony ditutup secara resmi oleh Asri AT mewakili KAHMI Aceh.