Negara unik yang memikiki museum khusus untuk mr p

in museum •  7 years ago 

image
TRIBUNKALTIM.CO - Liburan ke Islandia, jangan lupa untuk menyambangi The Icelandic Phallological Museum alias Museum Falologi Islandia.

Mungkin, ini satu-satunya museum di dunia yang berisi koleksi spesimen alat kelamin milik semua jenis mamalia yang ditemukan di satu negara.

Falologi merupakan ilmu pengetahuan kuno yang mempelajari tentang alat reproduksi pria.

Beberapa tahun terakhir, disiplin ini kembali mendapat perhatian di Islandia.

Museum Mr P Islandia ini berisi koleksi lebih dari 200 penis dan bagian alat kelamin yang dimiliki hampir semua mamalia darat dan laut yang dapat ditemukan di Islandia.

Banyak lelucon dilontarkan bagi pengunjung yang ingin masuk ke museum ini.

Salah satunya, “Tidak perlu khawatir dengan ukuran Mr P karena tidak akan dibandingkan dengan yang lain.”

Pertama kali masuk ke dalam museum, traveler akan melihat penis seekor paus biru dengan ukuran panjang 1,7 meter dan berat 75 kg.

Selanjutnya di dalam museum, kamu bisa melihat berbagai bentuk penis dari 16 jenis paus, beruang kutub, walrus, dan ratusan penis dari puluhan jenis mamalia darat.

Jika hitung, totalnya mencapai lebih dari 200 spesimen dari 93 spesies mamalia yang “menyumbangkan” penisnya untuk dipamerkan di musem ini, termasuk penis Homo sapiens.

Yang tak kalah unik, museum ini juga punya figur replika Mr P tim nasional olahraga bola tangan Islandia yang memenangkan medali perak di Olimpiade Beijing tahun 2008 lalu.

Replika ini dibuat dari perak dan dipajang dalam kotak kaca sebagai bentuk penghargaan untuk anggota tim nasional tersebut.

Dalam museum itu, traveler juga akan menemukan toples kosong yang bertuliskan penis peri, yang tentunya hanya sebagai bahan candaan saja karena peri adalah makhluk mitologi.

Jika penasaran mamalia mana yang punya ukuran terbesar, kami akan membocorkannya.

Ternyata, ukuran penis terkecil dimiliki oleh hamster (hanya 2 mm) dan yang terbesar adalah milik paus biru (1,7 m).

Sigurður Hjartarson
Sigurður Hjartarson
Asal Mula Museum Mr P Islandia

Museum ini pertama kali dibuka tahun 1997 dengan koleksi figur Mr P dari 62 spesimen mamalia.

Pendirinya, Sigurður Hjartarson mendapat koleksi pertamanya di tahun 1974, berupa penis banteng.

Sejak saat itu, ia ingin mendirikan museum alat kelamin untuk memamerkan koleksinya.

Tahun 2004, museum Mr P ini pernah berpindah ke sebuah desa nelayan kecil bernama Husavik.

Museum kembali dipindahkan ke Reykjavik di tahun 2011 dan sejak itu selalu ramai dengan kunjungan wisatawan

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!